Sanggau, BerkatnewsTV. Bupati Sanggau, Paolus Hadi meminta organisasi Pemuda Pancasila Sanggau sudah mulai menghilangkan kesan premanisme di kalangan masyarakat.
Sebab menurutnya Pemuda Pancasila harus mengambil bagian dalam perkembangan pembangunan daerah dan nasional terutama bagi kalangan muda yang bakal menjadi penerus kepemimpinan di tingkat daerah maupun nasional.
“Image pemuda pancasila yang dulunya sering disebut orang dengan kata-kata preman, harus sudah mulai kita singkirkan. Intelektualitaslah yang bermain di masa ini,” katanya saat memperingati Hari Sumpah Pemuda ke-95, Sabtu (28/10).
Apalagi sambung Paolus Hadi saat ini sudah berada di dunia teknologi dan dunia yang sudah semakin canggih, informasi yang semakin cepat. Untuk itu bangunlah intelektual-intelektual muda yang bisa membangun Sanggau menjadi lebih baik.
Baca Juga:
- Pemuda Pancasila Kreatif Berwirausaha. Arif: Jangan Minta Proyek
- Peran Pemuda Strategis Menjaga Pancasila dan NKRI
“Kalau kita sudah menyatakan diri bersedia menjadi anggota dari Pemuda Pancasila maka kita harus konsekuen dengan pilihan yang diambil. Kalau kita melihat bangsa hari ini, perlu rasanya kita mengambil bagian untuk menetralkan banyak hal terutama di kalangan pemuda,” ungkapnya.
Paolus Hadi pun menekankan pentingnya realisasi program. Jangan hanya menjadi catatan dan sebatas hitam di atas putih. Realisasi itu menunjukkan komitmen dan usaha yang dilakukan oleh Pemuda Pancasila Sanggau dalam hal ikut berkontribusi dalam perkembangan daerah.
“Semoga semakin banyak pemuda-pemuda kita yang menjadi garda terdepan pemuda pancasila maupun organisasi kepemudaan lainnya. Jadikanlah semangat-semangat yang ada ini menjadi bekal membangun generasi muda Sanggau yang hebat dan bermartabat,” pungkasnya.(pek