Kubu Raya, BerkatnewsTV. Direktur Kesiapsiagaan Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas), Didi Hamzar, meninjau posko angkutan lebaran di Posko Siaga SAR Basarnas di Kecamatan Sungai Kakap, Senin (3/6) bersama Bupati Kubu Raya Muda Mahendrawan.
“Secara umum kalau pendekatan dari SAR, musibah itu bisa terjadi kapan saja, di mana, kepada siapa saja. Termasuk di Sungai Kakap. Tapi kita tentu saja tidak berharap seperti itu,” ujar Didi seusai peninjauan.
Karena itu, lanjutnya, pemerintah harus hadir untuk memberikan jaminan keselamatan kepada warga dan masyarakat. Namun mengingat keterbatasan jumlah personel Basarnas, Didi menyebut strategi yang dilakukan adalah berkoordinasi dengan semua potensi yang ada di seluruh wilayah. Termasuk dengan unsur TNI, kepolisian, dan pemerintah daerah.
“Ini merupakan suatu sinergi yang harus terus didorong dan dikuatkan,” ucapnya.
Didi menjelaskan Posko SAR Sungai Kakap merupakan posko kesiapsiagaan yang didirikan sebagai posko tambahan berdasarkan kebutuhan. Ia mengungkapkan ke depan Kecamatan Sungai kakap yang menurut pemetaan berada di arah selatan wilayah kerja kantor SAR Pontianak akan membentuk Pos Siaga Kakap SAR sebagai pos siaga kelima di Kalimantan Barat.
“Tentu ini proses awal yang merupakan kewajiban pemerintah untk memberikan perlindungan kepada masyarakat. Jadi kita minta doa dari masyarakat khususnya yang ada di Kakap supaya ini bisa kita wujudkan,” harapnya.
Bupati Muda Mahendrawan menilai posko siaga SAR sebagai suatu kebutuhan. Ia meyakini keberadaan posko akan mendapatkan dukungan masyarakat sekaligus menjadi harapan semua pihak termasuk pemerintah daerah. Secara khusus dalam suasana mudik hari raya, Muda menilai adanya posko memberikan rasa tenang khususnya terkait pengamanan transportasi sungai, laut, dan darat.
“Oleh karena itu kami akan berkolaborasi dengan maksimal dan saya yakin insya Allah ini menjadi suatu sinergi yang bisa mengembangkan semua potensi yang ada di Kubu Raya. Lokasi di dekat pelabuhan Kakap ini saya kira titik yang lebih tepat,” ujarnya.
Pada kesempatan itu Bupati Muda juga memberikan arahan melalui teleconference atau sambungan jarak jauh dengan tim Basarnas Command Centre (BCC). (rob)