loading=

Pemuda Tebang Kacang Desak Jalan Poros Diselesaikan

Pemuda Tebang Kacang saat mendatangi kantor DPRD Kubu Raya yang diterima Komisi III. Foto: Robby

Kubu Raya, BerkatnewsTV. Penyelesaian jalan poros Kumapi – Tebang Kacang menjadi desakan sejumlah pemuda yang mengatas namakan Aliansi Pemuda Desa Tebang Kacang Kecamatan Sui Raya saat menggelar aksi di kantor DPRD.

Mereka meminta hendaknya DPRD Kubu Raya juga ikut mengawal dan mengawasi pelaksanaan proses pembangunan jalan poros yang di jalur Kumpai – Tebang Kacang.

Koordinator Aksi Budiman mengatakan, perkembangan pembangunan di berbagai daerah kecamatan di Kubu Raya sangat meningkat, baik infrastruktur jalan poros, peningkatan pangairan maupun jalan dan jembatan di desa-desa.

“Namun peningkatan dan pengembangan pembangunan yang ada tidak sama dan jauh berbeda dengan daerah hunian di jalur Kumpai dan Tebang Kacang. Sampai saat ini masih jauh, padahal Sungai Raya itu adalah ibu kota dari kabupaten Kubu Raya,” jelasnya.

Entah apa dan bagaimana ini bisa terjadi, apakah Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) masih belum selesai dibahas atau memang anggaran yang ada tidak mencukupi dan atau memang sengaja dibiarkan.

“Kita tidak punya wakil rakyat (Jalur Kumpai Raya), padahal setiap pesta demokrasi masyarakat tebang kacang selalu ikut serta dalam pesta tersebut,” ucapnya.

Padahal Sungai Raya lanjut Budiman, juga bagian dari Ibukota Kubu Raya, malah pembangunan hampir tidak pernah berlabuh di Desa Tebang Kacang (Jalan Poros Kumpai Raya).

“Keadilan Sosial Bagi Seluruh Rakyat Indonesia” di Sila ke Lima, menuntut kita bahwa tidak ada pembatas dalam bingkai berbangsa dan bernegara dalam membangun dan meningkatkan perekonomian masyarakat, jadi tidak ada alasan untuk membeda-bedakan wilayah maupun basis afiliasi politik masyarakat,” tuturnya.

UU No 14 tahun 2008 tentang Keterbukaan informasi publik bahwa informasi merupakan kebutuhan pokok setiap orang bagi pengembangan pribadi dan lingkungan sosialnya serta merupakan bagian penting bagi ketahanan nasional.

“Tak hanya itu, kami meminta transparansi anggaran pembangunan jalan poros Kumpai Raya,” tegasnya.

Pemuda Tebang Kacang ketemu Ketua Komisi III DPRD

Ketua Komisi III DPRD Kubu Raya Suharso mengatakan, kedatangan pemuda mengatakan pemuda kecewa lantaran pembangunan yang belum sampai ke Tembang Kacang diselesaikan.

“Sedangkan ini masih dalam pembahasan. Mudah-mudahan anggarannya ada dan dimasukkan di tahun 2019. Kalau kita perkirakan, tinggal belasan kilo. Tapi mengenai anggaran kami belum mengetahui karena belum dihitung,” terangnya.

Suharso memastikan, pihaknya terus memperjuangkan aspirasi masyarakat untuk menyelesaikan pembangunan jalan poros.

“Kubu Raya ini luas, tapi kami akan tetap mendorong pemerintah, agar menyelesaikan program jalan poros yang merupakan kebutuhan,” janjinya.(rob)