Singkawang, BerkatnewsTV. Masyarakat yang tergabung dalam Ikatan Keluarga Maluku (IKM) Singbebas menggelar Festival Budaya Maluku dalam rangka memperingati Hari Kapitan Pattimura ke-207.
Berbagai atraksi dan tarian budaya ditampilkan dalam festival ini seperti obor Pattimura.
Ketua IKM Singbebas, William Soemokil mengatakan kegiatan ini pertama kali digelar di Kalbar.
Ia pun mengajak untuk bersama-sama memperkokoh solidaritas orang Maluku khususnya di Singbebas. Saling menguatkan sendi-sendi di masyarakat serta selalu melestarikan adat budaya Maluku.
“Semoga ini bisa menjadi suatu awal yang baik agar bisa menjadi event alternatif selain dari Cap Go Meh, tepung tawar dan gawai naik dango di Kota Singkawang,” harapnya, Sabtu (25/5).
Baca Juga:
- Stafsus Presiden Penasaran Toleransi di Singkawang
- Pengusaha Malaysia Lirik Potensi Bisnis Singkawang
Pj Wali Kota Singkawang, Sumastro menilai Festival Budaya Maluku menjadi bagian dari khazanah kebudayaan bangsa yang kembali mewarnai Kota Singkawang.
“Inilah bagian dari jati diri yang memang tertanam dan tidak dibuat-buat,” ucapnya.
Sumastro menyampaikan, tampilnya berbagai kegiatan kebudayaan seperti ini tentunya dapat berkontribusi nyata untuk kembali mempertahankan predikat kota tertoleran bagi Kota Singkawang.
“Tampilnya berbagai budaya di Singkawang yang sebagai daerah multietnis dan multiagama dengan tetap menjunjung tinggi prinsip-prinsip toleransi serta sosial inklusif. Tentunya diharapkan berkontribusi sebagai pengukuhan yang tidak terputus, Kota Singkawang sebagai Kota Tertoleran di Indonesia,” tegasnya.(uck)