Singkawang, BerkatnewsTV. Setiap pengurus masjid wajib tahu tentang tata cara sembelih hewan kurban saat Idul Adha sesuai dengan syariat Agama Islam dan kesehatan.
Menurut Kasi Binmas Islam Kantor Kementerian Agama Kota Singkawang, Bulyamin Hadimin pemahaman yang benar tentang tata cara penyembelihan hewan kurban harus sesuai syariat Islam.
“Kita harus memastikan bahwa hewan qurban disembelih dengan cara yang benar,” katanya saat sosialisasi penyembelihan hewan kurban.
Sosialisasi pada Senin (20/5) itu diikuti sebanyak 60 peserta terdiri dari Penyuluh Agama Islam dan pengurus masjid dari 5 kecamatan di Kota Singkawang.
Menurutnya Bulyamin dengan benar melakukan penyembelihan hewan kurban agar ibadah diterima oleh Allah SWT dan manfaatnya bisa dirasakan oleh masyarakat luas, serta penyebaran penyaluran hewan qurban ke tempat yang layak dan tepat.
Baca Juga:
“Kami berkomitmen untuk terus memberikan pembinaan dan sosialisasi agar tradisi kurban tetap terjaga kemurniannya dan memberikan manfaat yang optimal bagi umat,” ucapnya.
Sementara itu drh. Isnanto Cahyo, menjelaskan tentang kriteria hewan yang layak untuk dijadikan kurban.
“Hewan yang akan disembelih harus sehat, tidak cacat, dan cukup umur,” jelasnya.
Menurut dia, hal ini penting untuk memastikan daging yang dihasilkan sehat dan aman serta layak untuk dikonsumsi.
Ia juga memberikan tips tentang cara memilih hewan kurban yang baik dan cara merawatnya hingga hari penyembelihan.
Cahyo juga memberikan penjelasan tentang tata cara sembelih hewan kurban sesuai dengan ajaran Islam saat Idul Adha 1445 Hijriah nanti.
Penyembelihan harus dilakukan dengan menyebut nama Allah, menggunakan pisau yang tajam, dan memotong tiga saluran utama di leher hewan, yaitu saluran pernapasan, saluran makanan, dan pembuluh darah.
“Ini untuk memastikan hewan mati dengan cepat dan tidak mengalami penderitaan yang berkepanjangan,” terangnya.(uck)
