loading=

Berikut Rangkaian Kegiatan Robo-robo Selama Tiga Hari

Ritual pencucian pusaka Kerajaan Amantubillah Mempawah yang dilakukan setiap menjelang robo-robo. Foto: dok BerkatnewsTV

Mempawah, BerkatnewsTV. Puncak perayaan Robo-Robo di Kabupaten Mempawah akan dihelat selama 3 hari. Dimulai 21-23 Oktober 2019.

Rangkaian kegiatan tersebut meliputi pelepasan puaka dan pembersihan pusaka di Istana Amantubillah, ziarah ke Makam Opu Daeng Manambon dan Seremonial Puncak Robo-Robo di Pelabuhan Kuala Mempawah.

Kepala Bidang Pariwisata dan Kebudayaan Dinas Pendidikan, Pemuda, Olahraga dan Pariwisata Kabupaten Mempawah, Raja Fajar Azansyah, mengatakan, sejumlah agenda akan dilaksanakan selama Robo-Robo dengan melibatkan tiga kepanitian yaitu Panitia Lokal, Panitia Kabupaten dan Istana Amantubillah.

“Untuk kegiatan hiburan sudah dimulai panitia lokal dari 9 Oktober-9 November 2019 di Pelabuhan Kuala Mempawah. Sedangkan puncak acara Robo-Robo akan dimulai pada 21-23 Oktober yang dilaksanakan panitia kabupaten dan istana. Meski beda kepanitiaan, kami tetap bersama-sama punya komitmen menyukseskan agenda wisata dan budaya tahunan daerah,” ujarnya.

Fajar mengungkapkan, jadwal puncak Robo-Robo dimulai dari pelepasan puaka, kirab pusaka dan pembersihan pusaka, serta tahlilan di Istana Amantubillah dan Benteng Kota Batu di Kelurahan Pedalaman Kecamatan Mempawah Timur, Senin (21/10). Kemudian dilanjutkan ziarah ke Makam Opu Daeng Manambon di Sebukit Rama Desa Pasir Kecamatan Mempawah Hilir, Selasa (22/10).

Sedangkan puncak acara Robo-Robo dilaksanakan Rabu (23/10). Meliputi makan syafar di Istana Amantubillah, pembacaan doa selamat di Muara Sungai Mempawah, serta acara seremonial di Pelabuhan Kuala Mempawah yang diperkirakan akan dihadiri ratusan tamu undangan dari dalam dan luar negeri.

“Kami perkirakan ada ratusan tamu undangan yang datang pada puncak perayaan Robo-Robo di Kabupaten Mempawah. Yaitu Gubernur/Wakil Gubernur Kalbar, Forkorpimda, serta para tamu dari Kementerian Pariwisata, Universitas Indonesia, Sarawak Malaysia, serta Gabungan Penulis Nasional dan Malaysia yang dikoordinir Yayasan Al-Qadrie Center,” ucapnya.

Fajar pun mengajak seluruh masyarakat ikut menyukseskan penyelenggaraan agenda wisata Robo-Robo agar berjalan sukses, aman dan lancar, serta memberikan kesan positif bagi para tamu, serta masyarakat luar daerah.

“Mari kita wujudkan Robo-Robo sebagai wisata budaya kebanggaan daerah dan selalu dinantikan kehadirannya,” pungkas dia.(fsa)