Landak, BerkatnewsTV. Personel Satresnarkoba Polres Landak menangkap seorang pengedar sabu di Ngabang berinisial JN.
JN, seorang pengedar sabu di Ngabang ditangkap di sebuah rumah kontrakan yang terletak di Dusun Binjai Desa Amboyo Inti Kecamatan Ngabang pada Rabu (20/11) siang.
Saat penggeledahan, petugas menemukan sebuah handphone, dompet berisi uang tunai Rp2,5 juta serta berbagai barang bukti lainnya seperti bong yang terbuat dari botol, kaca Fanbo, plastik klip berisi narkotika diduga jenis sabu, timbangan digital, serta plastik klip transparan yang digunakan untuk mengemas narkotika.
Petugas juga menemukan narkotika yang disembunyikan di dalam lemari TV dan pada bagian body sayap motor yang berada di teras rumah.
Barang bukti tersebut terdiri dari beberapa kantong plastik klip berisi kristal putih diduga sabu yang siap edar.
Baca Juga:
- Dua Pengedar Ditangkap di Jalan Bawa 7,95 Gram Sabu
- Pengedar Antar-kabupaten Ditangkap, Sabu Disembunyikan di Sepatu
“Total barang bukti berupa narkotika jenis sabu yang kami sita menunjukkan bahwa pelaku tidak hanya pengguna, tetapi juga pengedar yang aktif beroperasi di wilayah ini,” ungkap Kasat Resnarkoba Polres Landak, Iptu Rinto, Kamis (21/11).
Ia sebutkan pengungkapan kasus ini merupakan hasil kerja keras tim dan dukungan informasi dari masyarakat yang peduli terhadap keamanan lingkungannya.
“Apalagi pelaku seorang pengedar yang sudah lama meresahkan warga sekitar. Dari barang bukti yang ditemukan, terlihat jelas bahwa pelaku tidak hanya mengedarkan narkotika dalam jumlah kecil. Tetapi juga memiliki persediaan yang cukup besar untuk peredaranny,” ucapnya.
Ia juga memastikan akan melakukan pengembangan dari hasil penangkapan ini untuk mengetahui dari mana pelaku memperoleh barang haram tersebut dan siapa saja yang terlibat dalam jaringan ini.
Ia apresiasi keberanian warga yang memberikan informasi ini. Kolaborasi seperti ini sangat penting untuk menciptakan lingkungan yang aman dan bebas dari pengaruh narkoba.
“Kami akan terus berkomitmen untuk memerangi peredaran narkoba hingga ke akar-akarnya,” tegasnya.(ebm)