Pontianak, BerkatnewsTV. Sebanyak 300 pembalap dari 30 tim adu cepat di Kejurprov Motoprix Seri ke-4 yang berlangsung di di Sirkuit Sultan Syarif Abdurrahman (SSA) pada Sabtu (26/10).
Ketua Panitia Afriansyah, mengatakan dari Kejurprov Motoprix ini diharapkan para pembalap bisa lebih meningkatkan level yang lebih tinggi.
“Selain itu menjadi wadah para generasi muda untuk mengembangkan hobinya,” ujarnya.
Apalagi ia menilai Kalbar dikenal banyak para talenta muda yang menyukai ajang balap motor yang telah mengharumkan nama daerah baik tingkat Provinsi Kalbar maupun nasional.
“Atlet-atlet balap motor ini didominasi generasi muda yang memiliki potensi untuk mengukir prestasi,” terangnya.
Baca Juga:
- Cycling De Jabar, Momentum Bank BJB Dorong Potensi Ekonomi di Jabar Selatan
- Belasan Pelajar Balap Liar Diamankan
Ia sebutkan kelas yang dilombakan antara lain underbone 130 cc dan 115 cc serta kelas formula, non-prestasi di umur 16 tahun.
Sementara itu Ketua Bidang Organisasi Pengprov IMI Kalbar, Deni apresiasi antusias para pembalap yang semakin tahun semakin meningkat.
“Karena kita juga ada buka kelas-kelas khusus, seperti kelas di bawah 16 tahun dan kelas di bawah 14 tahun. Jadi ajang balap kali ini, target IMI sendiri untuk mencari bibit – bibit yang berpotensi untuk naik ke tingkat nasional,” ucapnya.
Ia menambahkan para pemenang Kejurprov ini akan diturunkan di seri kejurnas sehingga mainnya sudah di tingkat nasional.
Ia berharap dengan adanya ajang balap motor ini Kalbar mempunyai sirkuit permanen khusus untuk di Pontianak karena selama ini yang ada hanya di Singkawang.(ebm)
