Kubu Raya, BerkatnewsTV. Divisi Permasyarakatan Kanwil Kemenkumham Kalbar saat sedang memburu AS (50) napi Lapas Pontianak kabur pada Rabu (24/1).
AS merupakan pindahan dari Lapas Mempawah yang divonis hukuman kurungan selama 8 tahun penjara dengan kasus perlindungan anak. Dan ia pun sedang menjalani sisa masa hukuman 6 tahun 6 bulan 19 hari. Namun selama berada di Lapas Kelas IIA Pontianak AS menunjukan sikap yang baik.
Kepala Divisi Permasyarakatan Kanwil Kemenkumham Kalbar, Hernowo Sugiastanto membeberkan kronologi pelarian AS.
“Saat itu petugas regu jaga siang (regu 1) tengah melakukan apel penghitungan jumlah WBP (Warga Binaan Pemasyarakatan). Saat tengah melakukan perhitungan, dari kamar C3 ada yang kurang,” tuturnya.
Baca Juga:
- Napi Lapas Pontianak Otak Pemasok Ribuan Ekstasi
- Jaringan Narkoba Internasional Bawa 5 Kg Sabu. Napi Lapas Pontianak Terlibat
Mengetahui ada yang kurang, Id petugas yang tengah melakukan apel melaporkan kepada regu pagi dan melanjutkan kepada KPLP.
Setelah dilakukan pelacakan, baik melalui CCTV dan juga upaya pencarian, diduga AS melarikan diri dari plafon atas yang berada di blok hunian lansia (Blok A).
AS berada di blok itu karena melakukan perawatan terhadap temannya yang juga narapidana pindahan dari Lapas Mempawah sedang mengalami sakit stroke.
“Karena di AS ini sering membersihkan (mencuci tangan) di kamar mandi blok tersebut, nah lewat di situlah AS melarikan diri tepat waktunya pukul 09.00 – 12.30 wib,” kata Hernowo.
Selanjutnya Kalapas membentuk tim pencarian terdiri dari KPLP, Kadiv dan staf bidang lainnya.
Kalapas juga koordinasi dengan pihak Kepolisian serta mengerahkan petugas Lapas Pontianak tengah dilakukan demi upaya melakukan pencarian dan pengejaran terhadap AS napi Lapas Pontianak kabur.(dian)
