Kubu Raya, BerkatnewsTV. Perbakin Kubu Raya memastikan akan melakukan pengawasan ekstra ketat terhadap penggunaan senjata api (senpi) di kalangan anggotanya.
“Kita akan lakukan pengawasan yang ketat. Dan memberikan pelatihan, pendidikan, pencerahan kepada teman-teman pengurus dalam penggunaan senjata api agar tidak disalahkan gunakan,” tegas Ketua Perbakin Sujiwo.
Hal itu disampaikan Sujiwo belajar pengalaman insiden peluru nyasar yang terjadi di gedung DPR RI Jakarta baru-baru ini oleh anggota Perbakin saat melakukan latihan menembak.
“Perbakin ini memang kesannya senjata api, padahal disitu ada air soft gun, berburu, reaksi, ada sasaran. Jadi sifatnya bersifat olahraga. Akan tetapi memang tidak dipungkiri kepemilikan senpi oleh anggota Perbakin biasanya lebih mudah,” jelasnya.
Namun Ia juga meminta kepada Perbakin Provinsi Kalbar untuk menerbitkan identitas supaya terdata dengan baik sehingga hanya anggota Perbakin yang dibolehkan menggunakan uniform Perbakin.
“Ini sangat perlu karena bagian dari filterisasi agar tidak ada terjadi penyalah gunaan atau penyimapangan terhadap penggunaan senjata api,” tegasnya.
Sujiwo juga apresiasi lapangan tembak yang ada di Kubu Raya mengingat di Kalbar yang terbanyak hanya ada di Kabupaten Kubu Raya hingga berjumlah enam tempat. Yakni di Brimob, Paskhas TNI AU, Kompi Kavalari, Kodam dan sebagainya.
“Saya yakin lapangan tembak yang ada sudah sangat layak dan representatif. Akan tetapi target jangka menengah Perbakin Kubu Raya kedepannya akan membangun lapangan tembak sendiri,” pungkasnya.(rob)
