Sanggau, BerkatnewsTV. Warga jalan Flamboyan Kelurahan Sei Sengkuang Kecamatan Kapuas Kabupaten Sanggau dihebohkan dengan penemuan sesosok mayat laki-laki dengan posisi telentang, Selasa (12/10) malam. Disamping mayat, ditemukan satu botol racun rumput merk Paratop yang diduga dipergunakan Korban mengakhiri hidupnya.
Kapolres Sanggau melalui Kapolsek Kapuas, Iptu. Sukiswandi membenarkan penemuan mayat tersebut. Kata Kapolsek, identitas korban diketahui bernama Asmirat (34) warga Desa Tanap Kecamatan Kembayan.
Dari informasi warga, korban diketahui berprofesi sebagai guru disalahsatu sekolah di Kembayan. Namun, pihak Kepolisian masih mencari tahu profesi aslinya korban.
“Korban ini diduga bunuh diri, karena disekitar korban hanya ditemukan racun rumput, tidak tampak ada kekerasan di lokasi kejadian” ujarnya.
Kapolsek menceritakan, aksi nekad korban diduga karena korban depresi penyakit yang dideritanya tak kunjung sembuh setelah berobat kesana kemari.
“Keterangan saksi menyebutkan bahwa korban datang ke sanggau dari Kembayan tanggal 7 Oktober 2021, nginaplah di rumah saudaranya di jalan Flamboyan Kelurahan Sei Sengkuang Kecamatan Kapuas untuk keperluan cek up sekaligus berobat ke RSUD MTh Djaman dengan keluhan penyakit Batu Empedu sesuai hasil diagnosa Dokter sebelumnya,” cerita Kapolsek.
Baca Juga:
- Baru Keluar Lapas, Residivis Narkoba Kembali Beraksi
- Kurir Sabu Antarnegara Ditangkap di Perbatasan RI
Kemudian, lanjut Kapolsek, pada hari Selasa tanggal 12 Oktober 2021 sekira jam 15.30 WIB korban menyuruh keponakannya untuk membeli racun rumput Paratop dengan alasan akan dipergunakan untuk membersihkan rumput disekitar rumah.
“Kemudian sekira pukul 18.30 WIB pada saat keponakan kroban mandi korban pergi meninggalkan rumah dengan cara melompat keluar melalui jendela kamar rumah tanpa sepengetahuan keponakannya. Setelah mengetahui bahwa korban pergi meninggalkan rumah kemudian keluarga dan tetangga berusaha mencari di lingkungan area sekitar rumah dan lokasi dilingkungan sekitar jalan Flamboyan tetapi tidak di temukan,” terangnya.
Sekira jam 23.00 WIB, warga berhasil menemukan korban berada di area hutan samping rumah kosong sekitar 30 meter dari rumah saudaranya. Korban diitemukan dalam keadaan telah meninggal dunia dengan posisi telentang serta ditemukan satu botol racun rumput merk Paratop yang diduga dipergunakan oleh Korban untuk aksi bunih diri. (pek)