Kubu Raya, BerkatnewsTV. DPRD Kubu Raya apresiasi batalnya konser Dewa 19 yang rencananya digelar di Qubu Resort Kabupaten Kubu Raya pada Jumat (2/12) malam,
“Saya apresiasi langkah cepat Polres Kubu Raya terhadap penyelenggara atau EO konser Dewa 19 yang tidak menghargai kalender pendidikan dan tidak memenuhi protokol kesehatan covid-19,” kata Ketua DPRD Kubu Raya, Agus Sudarmansyah, Jumat (2/12).
Menurutnya, kejadian ini harus menjadi pembelajaran pihak penyelenggara atau Event Organizer (EO) manapun agar bisa menghargai aturan dan kalender pendidikan.
“EO harus betul – betul melihat tradisi, adat budaya setempat atau hari besar keagamaan lainnya dan kalender pendidikan jika segmen penontonnya para pelajar,” ia mengingatkan.
Apalagi, konser Dewa 19 ini bertepatan dengan kalender pendidikan dimana siswa sedang menjalani Ujian Akhir Semester (UAS).
“Kita harus melihat dari semua aspek, terutama aspek edukasi bagi anak-anak kita. Kalau itu terabaikan maka tidak ada manfaatnya digelar di Kubu Raya. Jelas tidak baik bagi anak didik,” tegasnya.
Baca Juga:
Diberitakan sebelumnya, pihak kepolisian tidak memberikan ijin konser Dewa 19 yang sejatinya akan digelar pada Jumat (2/12) besok malam di Qubu Resort Kabupaten Kubu Raya.
Berbagai administrasi sebagai persyaratan ternyata tidak bisa dilengkapi dan dipenuhi oleh penyelenggara atau Event Organizer (EO).
“Sampai kemarin masih ada berkas yang belum bisa dilengkapi si penyelenggara. Harusnya berkas itu sudah lengkap 3 – 4 hari sebelum pelaksanaan. Untuk kemudian kita sampaikan ke Polda, tapi sampai hari ini belum lengkap,” ungkap Kapolres Kubu Raya AKBP Jerrold H.Y. Kumontoy, Kamis (1/12).
Sehingga tambah Kapolres, pihaknya telah menyepakati untuk tidak memberikan rekomendasi dan meminta EO untuk menunda konser dan segera membongkar tenda.
Menindak lanjuti ini, Kapolsek Sungai Raya AKP Hasiholand Saragih mengeluarkan Surat Pemberitahuan kepada Sat Pol PP Kubu Raya untuk membongkar tenda yang telah dipersiapkan di Qubu Resort.
“Surat dengan Nomor B/115/ XII YAN 2.1/2022 menyatakan bahwa pihak EO tidak memenuhi persyaratan maka meminta kepala Satpol Pp Kubu Raya untuk melakukan pembongkaran jika hingga pukul 17.00 WIB tidak di bongkar oleh panitia,” demikian bunyi surat tersebut.
Sementara itu pihak penyelenggara pun menyatakan bersedia menunda konser Dewa 19 dan mengatur ulang jadwal pelaksanaan.
“Arahan Pak Kapolres untuk konser, kita memutuskan untuk postphone atau reschedule. Konser kita tunda dan akan kita laksanakan dalam waktu dekat,” jelas perwakilan Sagaphoria selaku penyelenggara, Aan Nugroho saat konfrensi pers, Kamis (1/12) di Qubu Resort.
Ia sebutkan pihaknya juga telah berkoordinasi dengan manajemen Dewa-19 untuk menjadwal ulang konser di Kalbar sambil melengkapi izin dan persyaratan lain.
Terkait tiket yang sudah terlanjut dibeli, Aan pastikan penonton bisa merefund atau hold sampai pelaksanaan konser di jadwal ulang. Dan akan di umumkan melalui media sosialnya Sagaphoria.
“Buat para penonton yang ingin refund kami persilakan, jika ingin hold sampai waktu konser kami umumkan pun dipersilakan,” pungkasnya.
Baca Juga:
Salah satu pentolan grup band legendaris Dewa 19, Ari Lasso melalui instagramnya @ari lasso, menyatakan tetap menghormati keputusan yang telah dikeluarkan oleh pihak kepolisian untuk membatalkan konser Dewa 19.
“Setelah banyak koordinasi dengan teman teman dan kepolisian, dalam hal ini pak kapolres belum bisa memberikan ijin atas terselenggaranya konser nanti malam,” katanya lewat reel video instagramnya.
Karena tambah Ari Lasso ada beberapa hal teknis di lapangan yang belum bisa diselesaikan, masih miss, sehingga kita tidak bisa tampil malam ini
“Bapak kepolisian kita hormati keputusannnya, untuk teman teman EO mohon diperbaiki lagi kinerjanya,” ucapnya.
Kepada semua bala dewa bala dewi dari luar kota 8.500 yang sudah beli tiket mohon maaf.
“Mudah mudahan bisa bertemu kembali. Ini menjadi bahan evaluasi dan konsen kita semua menjadi pelajaran kita semua. mudah mudahan lain waktu kita bisa bersua lagi. Terima kasih untuk bala dewa bala dewi Pontianak,” pungkasnya.
Di postingan instagramnya, Ari Lasso menulis tidak perlu saling menyalahkan. Mewakili temen2 @officialdewa19 ,
Baladewa/wi Pontianak dan skitarnya, Manusia berencana Tuhan berkehendak lain. Semoga kita bisa bersua lagi sesegera mungkin.(tmB)
