Pontianak, BerkatnewsTV. Menanggapi adanya warga negara asing (WNA) yang masuk dalam daftar pemilih tetap (DPT) di wilayah Kalbar, Tim Kemenangan Daerah Jokowi-Amin pun angkat bicara.
Direktur Relawan TKD Jokowi-Amin, Deni Garnida mengatakan bahwa hal ini merupakan sebuah kesalahan yang wajar.
Disebabkan hal yang diurusi oleh KPU bukan puluhan atau ratusan orang tetapi ratusan juta orang.
“Bisa saja ini terjadi kesalahan, dan anggapan ini kesalahan yang sistematis sehingga menguntungkan kita itu tidak benar dan tidak ada dari tim Jokowi-Amin untuk berbuat seperti itu,” jelasnya, Kamis (7/3).
Deni menambahkan secara logika untuk mendatangkan TKA maupun untuk mendatangkan pemilih dari Cina maupun lainnya itu harus keluar duit berapa, lebih baik digunakan untuk kampanye ke daerah-daerah.
Jadi kalau distigmakan bahwa itu calon pemilih Jokowi-Amin itu suatu kebohongan besar.
“Memang selama ini kita diframing mereka akan memilih kita, padahal tidak seperti itu dan saya harap masyarakat tidak mudah percaya dengan framing seperti itu,” lanjutnya.
Dirinya menegaskan bahwa tim Jokowi-Amin apalagi ditambah adanya ulama dikubu ini, bisa dipastikan tidak akan pernah bermain hal-hal kotor seperti itu.
Ditambahkan bahwa pihaknya sudah berkoordinasi kepada KPU maupun Kemendagri perihal ini.
“Kita pun mendorong kepada KPU serta Kemendagri supaya daftar pemilih itu segera diperbaiki dan memperbaiki sistem agar kesalahan seperti itu tidak terjadi lagi,” pungkasnya. (ico)