Sintang, BerkatnewsTV. Jumat, (28/12) sore ada pemandangan yang berbeda dari biasanya. Puluhan sopir dan kru angkutan umum di Terminal Sungai Durian dites urine.
Sebagian di antara mereka tampak kaget, saat diajak petugas Dishub dan Kepolisian menuju tempat pemeriksaan.
“Saya kira razia surat-surat, Ternyata tes urine. Mana saya habis sakit malaria,” tutur salah satu supir yang enggan disebut namanya.
20 sopir bus silih berganti masuk ke salah satu toilet di Terminal Sungai Durian Kecamatan Sintang.
Mereka disangu botol urine oleh petugas BNNK Sintang dan kepolisian. Urine mereka dicek, apabila negatif baru diperbolehkan jalan.
Kepala BNNK Sintang Agus Akhmadin melalui Kepala Seksi Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat (P2M) BNNK Sintang , Hasan Basri menyebutkan tes urine untuk memastikan mereka bebas alkohol dan narkotika.
Sebab menurutnya keselamatan penumpang itu terletak pada sopir maka jika sopir aman ,akan amanlah penumpang.
“Alhamdulillah 20 orang sopir bus yang dites urine hasilnya negatif dan mereka yang sudah tes kita perbolehkan jalan,” bebernya.
Kasat Lantas Polres Sintang AKP. Rizal Satria Ferdianto mengimbau agar sopir selalu menaati peraturan lalu lintas serta saling menghargai sesama pengguna jalan.
Sejumlah instansi yang terlibat yakni Dinas Perhubungan, Satlantas Polres Sintang, Sat Narkoba BNNK Sintang.
Sementara dari masing-masing intansi punya peran diantaranya Dishub melaksanakan cek fisik kendaraan, Satlantas Polres Sintang melaksanakan pemeriksaan kelengkapan pengemudi.
BNNK Sintang melaksanakan tes urine pada sopir dan kondektur bus.(sus)
