Sanggau, BerkatnewsTV. Hujan yang melanda Sanggau yang terjadi seharian pada Minggu (31/10) kemarin memicu naiknya debit air sungai Kapuas.
Kondisi ini diperparah dengan hujan yang juga melanda wilayah perhuluan. Akibatnya, debit air Sui Kapuas kembali naik bahkan pada Senin (1/11) pagi ratusan rumah di Kecamatan Kapuas kembali terendam.
Berdasarkan data BPBD Kabupaten Sanggau per 1 November 2021, ada enam Kecamatan yang terendam. Kecamatan tersebut adalah Kecamatan Kapuas, Kecamatan Mukok, Kecamatan Jangkang, Kecamatan Meliau, Kecamatan Toba dan Kecamatan Tayan Hilir.
“Untuk Kecamatan Kapuas ada 1.159 KK dengan 3.936 jiwa 1.159 rumah terdampak banjir, di Kecamatan Mukok ada 369 KK dengan 1.124 jiwa 369 rumah terdampak banjir, di Kecamatan Jangkang ada 452 KK dengan 1.455 jiwa 452 rumah terdampak, di Kecamatan Meliau ada 879 KK dengan 3.329 jiwa 879 rumah terdampak, Kecamatan Toba ada 179 KK dengan 595 jiwa 179 rumah dan Tayan Hilir ada 562 KK dengan 1.882 jiwa 562 rumah terdampak,” kata Kasi Kesiapsiagaan Bencana BPBD Sanggau Kristian Hendro.
Baca Juga:
Ketua Taruna Tanggap Bencana (Tagana) Kecamatan Kapuas, Surya Dharma Yanto menyampaikan Tagana telah menyiapkan personelnya untuk membantu masyarakat yang sedang dilanda banjir.
“Kami selalu standby. Anggota kami pun siap 24 jam, begitupun dengan perahu yang juga sudah kami siapkan jika sewaktu-waktu korban membutuhkan evakuasi,’ ujar Surya.
Kepada para korban banjir Surya mengimbau untuk tetap waspada dengan kondisi banjir saat ini.
“Kami juga ingatkan instalasi listrik dijaga, apalagi ditengah banjir begini. Imbauan itu terus kami sampaikan,” pungkasnya. (pek)