Ribuan Pil Happy Five Dimusnahkan

Pemusnahan ribuan pil ekstasi oleh Kapolres, Kejari, Ketua Pengadilan Negeri Sanggau, Kamis (30/8). Foto: Abang Indra

Sanggau, BerkatnewsTV. Polres Sanggau melakukan pemusnahan barang bukti berupa obat erimin 5 (Happy Five) sebanyak 9.778 butir di halaman Mapolres Sanggau, Kamis (30/8).

Barang bukti yang dimusnahkan merupakan rangkaian dari pengungkapan narkotika yang sudah diungkap sebelumnya.

“Beberapa waktu lalu untuk sabu yang 3 Kg dan psikotripika dan ekstasi sudah dimusnahkan di Polda. Obat-obatan yang dimusnahkan ini termasuk dari itu juga,” kata Kapolres Sanggau, AKBP Imam Riyadi.

Kapolres menambahkan karena pemeriksaan harus ke Jakarta, sehingga terlambat dan hasil dari lab sudah keluar sehingga hari ini pihaknya melakukan pemusnahan.

“Hasilnya, obat ini tidak mengandung narkotika atau ampethamin, tapi obat untuk penghilang depresi. Kalau ini juga tidak memiliki izin edar, tentunya sangat berbahaya, karena efeknya hampir sama dengan narkotika, sehingga obat seperti ini jangan disalahgunakan. Harus segera kita musnahkan, ” ujar dia.

Sementara itu, Ketua Pengadilan Negeri Sanggau, Arief Boediono menyampaikan, untuk pemusnahan sabu seberat 3 kg, dirinya juga hadir di Polda Kalbar.

“Waktu pemusnahan sabu-sabu, saya sendiri langsung hadir di Polda Kalbar, ” katanya.

Ia menjelaskan, setelah melalui koordinasi dengan Kajari Sanggau, maka diproses persidangan nantinya cukup penyisihan barang bukti saja.

Kasi Pidum Kejaksaan Negeri Sanggau, Adityo Utomo menyampaikan, Pemushanan barang bukti merupakan kegiatan yang rutin dan wajib dilaksanakan.

“Setiap barang bukti narkotika yang ditemukan wajib dimusnahkan terlebih dahulu. Dan atas pesetujuan dari Kajari dan wajib diketahui Kejaksaan sebagai perpanjangan tangan untuk disidangkan di Pengadilan Negeri, ” katanya.

Mengingat barang bukti ini juga besar, dikhwatirkan disalahgunakan atau kececar ataupun hilang, walaupun masih dalam proses dan belum pada penuntutan.

“Saat penyidikan bisa dimusnahkan. Kemudian barang bukti disisihkan untuk bahan penelitian dilab, apakah terkandung zat-zat lain. Saya sambut baik langkah ini, ” tuturnya.(dra)