loading=

Buka Lahan Aplikasi Cuka Kayu Cegah Karhutla

aplikasi cuka kayu, cegah karhutla, sekadau, polres sekadau
Polsek Sekadau Hulu bersama warga gotong royong membuka lahan yang difungsikan sebagai ketahanan pangan di masa pandemi Covid-19. Foto: Ist

Sekadau, BerkatnewsTV. Lahan seluas satu hektar di Dusun Selintah, Desa Rawak Hulu dijadikan lahan pertanian produktif.

Untuk itu Polsek Sekadau Hulu bersama warga gotong royong membuka lahan yang nantinya bisa difungsikan sebagai ketahanan pangan di desa masa pandemi Covid-19.

“Kebetulan lahan ini sudah lama tidak difungsikan, maka nantinya lahan ini akan dijadikan lahan pertanian untuk ditanami padi atau sayuran,” ungkap Kapolsek Sekadau Hulu, Sudarsono, Selasa (9/6).

Bhabinkamtibmas yang menjadi Pilot Project Polisi Sahabat Petani disetiap Polsek, akan menerapkan aplikasi cuka kayu bersama dengan warga desa binaan. Mengaplikasikan 1 lahan pertanian untuk dijadikan percontohan kepada masyarakat.

“Pengolahan lahan nantinya kita lakukan dengan aplikasi cuka kayu, lahan dibuka tanpa membakar. Pohon ataupun semak belukar cukup ditebang dan dibersihkan kemudian dimasukkan ke dalam tungku mesin cuka kayu untuk diolah menjadi pupuk organik cair,” bebernya.

Baca Juga:
* Protokol Kesehatan dan New Normal Berdampingan
* Polres Sekadau Musnahkan Sabu

Sementara itu, Kapolres Sekadau Marupa Sagala, menuturkan, program Polisi Sahabat Petani bertujuan mengatasi kebakaran hutan dan lahan (Karhutla). Sebagai leading sektor adalah Sat Binmas dan Bhabinkamtibmas jajaran Polres Sekadau.

“Semoga aplikasi cuka kayu ini, dapat berfungsi dengan baik, harapannya melalui program Polisi Sahabat Petani, karhutla dapat diminamilisir sekecil mungkin. Kemudian hasil dari cuka kayu yang berupa pupuk organik cair dapat digunakan langsung ke lahan pertanian, mengurangi pembelian pupuk makro,” harapnya.(gun)