Sekadau, BerkatnewsTV. Sudah terdapat 2 orang korban meninggal di Indonesia akibat terjangkit Virus Corona. Akibat dari kejadian itu warga di Sekadau ingin memproteksi dirinya masing-masing dengan cara membeli masker di sejumlah toko obat dan apotik di Sekadau. Hal ini menyebabkan kelangkaan masker di Sekadau.
Kadinkes PP dan KB Sekadau, Henry Alpius mengatakan sesuai dengan edaran Kementerian Kesehatan, yang wajib menggunakan masker adalah orang yang sakit, bukan orang yang sehat.
Akan tetapi, karena masyarakat ingin menproteksi diri sehingga informasi yang disampaikan kepada masyarakat dan diterima oleh masyarakat itu salah dan akhirnya kebablasan.
“Yang seharusnya tidak layak menggunakan masker langsung membeli masker. Akibatnya, masker yang ada disekadau ini menjadi langka,” ungkap Henry.
Ia menyebut, Dinas Kesehatan telah memproteksi petugas-petugas kesehatan yang harus dilindungi. Karena, kata dia, petugas tersebut yang nanti merawat pasien.
“Hal inilah yang kami jamin untuk di proteksi dengan baik. Masyarakat harus menjaga kesehatan, pola hidup yang sehat, gizi yang baik, istirahat yang cukup dan rajin berolahraga,” ujarnya.
Henry juga menghimbau kepada masyarakat jangan bepergian ke tempat ramai dan tunda dulu perjalanan ke luar negeri. Jadi, peran media untuk menginformasikan ke masyarakat, yang sakit menggunakan masker dan budayakan pola hidup sehat.
“Sedangkan kami di Dinas Kesehatan, kami hanya memproteksi tenaga-tenaga kesehatan kita yang nantinya akan merawat pasien, karena apabila mereka sakit, siapa lagi yang akan merawat dan wabah ini akan menjadi berat,” tukasnya.(gun)
