Sanggau, BerkatnewsTV. Hingga memasuki akhir tahun 2024, serapan anggaran di Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman, dan Pertanahan (Perkimtan) Sanggau baru 50 persen.
Kepala Dinas Perkimtan Sanggau, Didit Richardi mengakui rendahnya serapan anggaran itu dikarenakan permasalahan administrasi dari kontraktor yang belum diserahkan.
“Administrasi itu misalnya seperti MC, laporan progres, kemudian dokumentasi foto, gambar, baik gambar kerja maupun gambar terpasang, hasil uji lab. Nah itu yang belum masuk ke kita,” ujar Didit ditemui, Rabu (11/12).
Ia pun menjelaskan urutan pencairan anggaran, mulai dari kelengkapan persyaratan administrasi, baru ke kuitansi, lanjut ke SPM, baru tercatat sebagai penyerapan anggaran.
Baca Juga:
Namun, Didit optimis serapan anggaran di dinasnya bakal terealisasi 95 persen lantaran permasalahannya hanya bersifat administrasi sementara pekerjaannya sudah selesai.
“Kami target 95 persen (serapan anggaran,red). Ini kan administasi, kerjaan sudah selesai,” sambungnya.
Ia tak membantah pada tahun-tahun sebelumnya memang selalu ada persoalan keterlambatan. Namun, ia memastikan, akan ada lonjakan pada Desember, terkait administrasi dari rekanan.
“Optimis, ini sudah tiga tahun seperti ini. Tidak bisa mempercepat penyerapan anggaran kalau administrasinya belum masuk,” terangnya.(pek)
