Sanggau, BerkatnewsTV. Satgas Pamtas RI-Malaysia Yonif R-641/Beruang melakukan patroli di jalur tidak resmi atau sering disebut “jalan tikus” di sepanjang garis perbatasan kedua negara.
Komandan Satgas Yonif R-641, Letkol Inf Kukuh Suharwiyono mengatakan, selama ini patroli yang dilakukan Satgas Yonif R-641 di jalan-jalan tikus telah berhasil mengamankan berbagai kegiatan ilegal, seperi penyelundupan komoditas hortikultura, sembako, minuman keras, perdagangan manusia hingga narkotika jenis sabu-sabu.
Khusus untuk pelintas batas ilegal dari Malaysia ke Indonesia yang berstatus Pekerja Migran Indonesia (PMI), bulan Agustus ini, kata Kukuh, mengalami angka penurunan yang sangat signifikan, jika dibandingkan bulan-bulan sebelumnya yang mencapai ratusan jiwa.
Baca Juga:
“Bulan ini hanya berjumlah 14 orang,” ujar Kukuh, Senin (24/8).
Kukuh menambahkan bahwa kegiatan pengawasan jalur tidak resmi dan patroli di sepanjang garis perbatasan akan dilanjutkan hingga akhir penugasan.
“Kalau di tentara istilahnya ‘momentum serangan tidak boleh berhenti.’ Jadi, kami akan terus melakukan pengawasan jalan-jalan tikus baik siang maupun malam dan nanti akan kami serah terimakan kepada Satgas Pamtas berikutnya,” bebernya.(rls/pek)