loading=

Panjang Jalan Poros di Kubu Raya Diserahkan ke Provinsi 171 KM

14 ruas jalan kabupaten yang akan diserahkan ke Pemprov Kalbar untuk diubah statusnya menjadi jalan provinsi.

Kubu Raya, BerkatnewsTV. Pemkab Kubu Raya telah menginvetarisir dan mendata ruas jalan kabupaten yang akan diserahkan ke Pemprov Kalbar untuk diubah statusnya menjadi jalan provinsi.

Tercatat ada 14 titik ruas jalan dengan total panjang 171,97 KM yang tersebar di empat kecamatan yakni Kecamatan Sui Raya, Kecamatan Sui Ambawang, Kecamatan Sui Kakap dan Kecamatan Rasau Jaya.(Rincian Lihat Peta)

Rencana perubahan status jalan poros kabupaten menjadi jalan provinsi ini telah masuk bagian dari Rencana Pembanguna Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kubu Raya 2019-2024.

“Rencana penyerahan jalan poros kabupaten ke provinsi ini agar beban kabupaten tidak terlalu berat. Sebab dari total 1.600-an km jalan provinsi di Kalbar, 3,2 persennya berada di Kubu Raya,” jelas Bupati Kubu Raya Muda Mahendrawan.

Menurut Muda, jika jalan poros kabupaten itu diserahkan ke provinsi untuk dikelola Pemprov Kalbar maka anggaran yang selama ini digunakan untuk pemeliharaan maupun perbaikan bisa dialokasikan untuk kebutuhan pembangunan lainnya.

“Misalnya, untuk membangun infastruktur pedesaan, pendidikan, kesehatan, peningkatan mutu SDM, dan sebagainya,” katanya.

Maka Muda berharap, mesti ada sinergisitas dalam membangun Kubu Raya baik dengan DPRD sendiri maupun Pemprov Kalbar.

Sementara itu Ketua Komisi III DPRD Kubu Raya, Suharso menilai jika 14 ruas jalan poros kabupaten itu diambil alih provinsi maka akan terjadi pemerataan infrastruktur.

“Sehingga kabupaten dapat menangani pembangunan infrastruktur desa maupun bidang lainnya. Tentu dampak positifnya adalah peningkatan ekonomi lebih cepat,” ujarnya.

Apalagi disebutkan Suharso, pembangunan Kubu Raya didukung secara pendekatan politis melalui pokok-pokok pikiran yang melekat di anggota DPRD Provinsi maupun DPR RI.

“Jika anggota DPRD Provinsi dapil Kubu Raya-Mempawah membawa pokok-pokok pikirannya ke Kubu Raya minimal Rp5 miliar saja dan anggota DPR RI membawa minimal Rp10 miliar, bayangkan sudah berapa puluh miliar setiap tahunnya dana yang masuk ke Kubu Raya,” ucap politisi Partai Golkar ini.

Kalau ini terwujud adanya komitmen politis dari anggota DPRD Provinsi dan DPR RI, maka pembangunan Kubu Raya akan lebih cepat melaju mengingat dengan jumlah penduduk yang terbesar di Kalbar, Kubu Raya memiliki kontribusi besar secara politis terhadap para anggota dewan yang terpilih.(rob)