Sanggau, BerkatnewsTV. Pembangunan jalan poros Sejuah – Noyan telah menelan anggaran hingga belasan miliar baik yang bersumber dari APBD maupun APBN.
Anggaran pembangunan jalan dengan panjang 36.1 km itu telah dialokasikan mulai sejak 2020 hingga 2025 ini.
Jalan ini merupakan akses penghubung dua kecamatan yakni Kecamatan Kembayan menuju Kecamatan Noyan.
“Untuk tahun 2020 dan 2021 pekerjaan di Dusun Telogah dengan nilai kontrak Rp.993.593.922 dan Rp.196.845.195. Sementara tahun 2022 dilakukan pengaspalan di Susun Terusan dengan anggaran sebesar Rp.1.766.993.000 dan tahun 2023 di Dusun Noyan sebesar Rp.498.103.000,” ungkap Plt Kepala Dinas PUPR Sanggau, Aris Sudarsono.
Baca Juga:
Aris menambahkan, peningkatan konstruksi dilakukan juga pada tahun 2024 melalui anggaran DAK sebesar Rp.12.256.900.000 di Desa Sejuah.
“Selain itu juga telah dilakukan penanganan darurat karena longsor pada tahun 2024 dan 2025 ini melalui swakelola di Desa Idas dan dusun terusan,” ungkapnya.
Ia menegaskan di masa pemerintahan Bupati Yohanes Ontot dan Wakil Bupati Susana Herpena, tetap berkomitmen untuk melanjutkan penanganan ruas jalan Sejuah – Noyan.
“Komitmen ini ditunjukkan dengan menganggarkan di RKPD Perubahan 2025 sebesar Rp.1.000.000.000. Untuk rencana tahun 2026 telah diusulkan penanganannya melalui program Inpres Jalan Daerah (IJD) Kementerian Pekerjaan Umum,” bebernya.
Ia memastikan pemerintah daerah berupaya memaksimalkan APBD untuk melakukan pemerataan pembangunan dan infrastruktur yang tidak hanya terpusat di kota tapi juga merata sampai ke pelosok. Namun, pembangunan yang dilakukan pemerintah daerah dibatasi kemampuan anggaran yang terbatas. (pek)
