Singkawang, BerkatnewsTV. Pemkot Singkawang telah memberikan subsidi sebesar Rp46.800 terhadap 1.650 paket sembako di Operasi Pasar.

Tiga komoditi yakni dijual yakni beras, minyak goreng dan gula pasir dengan harga Rp98 ribu.

“Harga di pasaran selalu fluktuasi naik turun, dan pemerintah coba bantu dengan subsidi Rp46.800,” kata Pj Wali kota Singkawang, Sumastro.

Operasi Pasar Tahap VI yang digelar pada tanggal 25 – 26 Oktober ini berlangsung di dua titik diantaranya di Pasar Semi Moderen Alianyang.

“Pemerintah menyediakan pilihan terbaik dan terjangkau yakni kebijakan subsidi harga,” tambahnya.

Menurut Sumastro, operasi pasar ini untuk menjaga kestabilan harga bahan pokok dan pengendalian inflasi daerah.

Sumastro mengatakan pemenuhan kebutuhan bahan pokok di daerah selalu menjadi perhatian bukan hanya bagi Pemkot Singkawang tetapi juga dari pemprov dan pemerintah pusat.

Baca Juga:

• Lagi, Operasi Pasar Tekan Laju Inflasi
• Harga Sembako di Operasi Pasar Naik

Ia juga mengimbau masyarakat tidak perlu khawatir dengan stok bahan pokok di Kota Singkawang serta jangan mudah termakan isu-isu kelangkaan yang marak beredar.

“Masyarakat supaya berbelanja dengan cerdas dan jangan panik. Karena insyaallah akan selalu di kontrol pemerintah. Jangan termakan dengan isu kelangkaan yang beredar. Dan jangan juga menumpuk stok apalagi bagi kebutuhan yang sebenarnya kurang diperlukan,” imbaunya.

Kepala Disdaginkop UKM Singkawang, Muslimin mengatakan Operasi Pasar di Singkawang kali ini memasuki tahap ke-VI, dimana Pemerintah Kota Singkawang menyediakan sebanyak 1.650 paket.

Ia menjelaskan, komoditi yang disediakan masih sama yaitu beras, minyak goreng dan gula pasir. Dengan subsidi diberikan Pemkot sebesar 32% dari harga normal pasar Rp144.800.

“Kalau harga di pasar saat ini Rp144.800 tetapi masyarakat cukup membayar Rp98.000. Dengan selisih 32% atau Rp46.800,” jelasnya.(uck)