Pontianak, BerkatnewsTV. Tiga orang pucuk pimpinan di Kanwil Kemenkumham Kalbar berganti, yakni Kepala Kanwil Kemenkumham Kalbar Pria Wibowo, Kepala Divisi Pemasyarakatan Ika Yusanti dan Kepala Divisi Pelayanan Hukum dan HAM Harniati.
Kepala Kanwil Kemenkumham Kalbar Pria Wibowo dipromosikan menjadi Inspektur Wilayah V Inspektorat Jenderal Kemenkumham RI. Posisinya sekarang digantikan oleh Muhammad Tito Andrianto.
Kepala Divisi Pemasyarakatan Ika Yusanti juga mendapat promosi jabatan sebagai Inspektur Wilayah I Inspektorat Jenderal Kemenkumham RI. Posisinya digantikan oleh Hernowo Sugiastanto.
Sedangkan Kepala Divisi Pelayanan Hukum dan HAM Harniati dipromosikan menjadi Direktur Kerja Sama Ditjen HAM. Posisinya digantikan oleh Eva Gantini.
Selama kepemimpinannya, Pria menegaskan pentingnya merealisasikan inovasi dengan cara bekerjasama dengan pemda.
“Pemda adalah keluarga kita, salah satunya adalah adanya Unit Kerja Keimigrasian yang diproyeksikan dapat menjadi Kantor Imigrasi. Begitu juga untuk rencana dibangunnya satuan kerja Pemasyarakatan di Mempawah maupun di Kabupaten Sintang,” katanya saat pisah sambut, Sabtu (30/9) malam.
Baca Juga:
Sementara itu Harniati menyampaikan capaian Divisi Pelayanan Hukum dan HAM melalui pendaftaran Indikasi Geografis Kopi Liberika Kayong Utara adalah kerja keras yang diraih bersama.
“Alhamdulillah Kopi Liberika sudah memiliki sertifikat Indikasi Geografis dan pernah mendapatkan Juara 1 Tingkat Internasional di Spanyol,” jelasnya.
Pada Tahun 2022 Ia juga menyebutkan terdapat dua Kota dan Kabupaten peduli HAM yakni Sambas dan Ketapang. Namun Pada Tahun 2023 terdapat Enam Kabupaten Kota yang digadang untuk mendapatkan penghargaan Kota dan Kabupaten Peduli HAM.
“Kita bekerjasama dengan Biro Hukum Setda Pemprov Kalbar dan Penyuluh Hukum Kanwil Kemenkumham Kalbar untuk meraih capaian ini. Kerjasama ini perlu kita tingkatkan agar semakin banyak Kota dan Kabupaten Peduli HAM di Tahun berikutnya,” jelasnya.
Kemudian dibawah kepemimpinan Ika Yusanti sebagai Kepala Divisi Pemasyarakatan terdapat capaian Lapas dan Rutan di seluruh Kalbar berhasil mendapatkan sertifikat dapur laik Hygne.
“Standar kesehatan dan Kebersihan ini adalah petunjuk dari Direktorat Jenderal Pemasyarakatan. Kami sedang membangun Dapur Rutan Pontianak untuk menjadi percontohan untuk dapur laik hygne se-Kalbar,” ungkapnya.
Dibawah kepemimpinan Ika Yusanti, dirinya juga mampu menjaga Gangguan Keamanan dan Ketertiban di Lapas dan Rutan se-Kalbar.
“Ada 3 Indikator keamanan dan ketertiban. Kecepatan dalam penanganan, kejadian yang menonjol, adakah kasus yang viral. Saya dalam kurung waktu 2022-2023, dibawah kepemimpinan Pria Wibawa. Saya sampaikan bahwa Kalbar berada pada kondisi yang kondusif,” ucap Ika.
Muhammad Tito Andrianto selaku Kakanwil yang baru menyampaikan semangat awal untuk mengajak seluruh elemen berkolaborasi dalam pelaksanaan tugasnya di Kanwil Kemenkumham Kalbar.
“Kita tidak bisa bekerja sendiri, kita harus berkolaborasi dan yang paling utama adalah komunikasi dan koordinasi baik dalam internal maupun kerjasama dengan Instansi terkait. Percayalah proses tidak akan mengkhianati hasil,” tegasnyanya.
Kepala Biro Hukum Setda Pemprov Kalbar Abussamah mengapresiasi kinerja yang dilakukan Kemenkumham Kalbar.
“Saya yakin dengan kemampuan Pimpinan yang baru dapat meneruskan Kantor Wilayah menjadi semakin baik, mari kita mulai babak baru ini dengan semangat baru. Agar bakti yang kita persembahan dapat bermanfaat bagi masyarakat,” ucapnya.(rls/dian)