Sanggau, BerkatnewsTV. Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Sanggau memborong tiga penghargaan sekaligus dari Balai Penjamin Mutu Pendidikan (BPMP) Provinsi Kalbar.
Penghargaan tersebut antara lain eringkat pertama kategori Persentase Tertinggi Satuan Pendidikan yang telah melakukan unduh rekomendasi PBD pada Platform Rapor Pendidikan Jenjang SMP tahun 2022 sebesar 87,20 persen.
Kemudian, peringkat ketiga kategori Persentase Tertinggi Satuan Pendidikan yang telah melakukan unduh rekomendasi PBD pada platform rapor pendidikan jenjang SD tahun 2022 sebesar 76,31 persen.
Serta penghargaan kategori satuan pendidikan yang telah melakukan sinkronisasi data pokok pendidikan (Dapodik) jenjang SD tahun 2022 sebesar 100 persen.
Baca Juga:
- Infrastruktur, Pendidikan dan Ekonomi Sanggau Belum Maksimal
- Sekretaris Dikbud Ungkap Masalah Pendidikan di Sanggau
Plt Kepala Disdikbud Sanggau Alipius mengatakan penghargaan ini akan memberikan tambahan spirit, motivasi kinerja daerah dalam program prioritas IKM, PSP dan PBD. Selain itu, dapat menjadikan kedekatan dalam menjalin program kemitraan asimetris.
“Baik itu dengan unsur Disdikbud, Bappeda, DPRD, BKP SDM dan stakeholder lainnya seperti Kampus Merdeka FKIP Untan, IKIP PGRI dan organisasi PGRI dan lainnya,” ujar Alipius yang juga menjabat Kepala Dinas PMPTSP Sanggau, Senin (20/12).
Ia sebutkan penghargaan ini diberikan atas komitmennya dalam pembangunan dan peningkatan mutu pendidikan di Sanggau.
“Indikator penilaiannya didasarkan pada capaian program yang berhasil diimplementasikan di satuan pendidikan ataupun keseriusan pemerintah daerah dalam keberpihakan pada penjamin mutu pendidikan,” jelasnya.
Penghargaan itu diberikan pada akhir acara Diseminasi Program Penjaminan Mutu Pendidikan Kalbar 2022 di Pontianak, belum lama ini.
“Pak Bupati ingin agar lebih banyak terjalin kemitraan antara Pemkab Sanggau dengan BPMP dalam peningkatan mutu pendidikan di Kabupaten Sanggau, itu pointnya,” jelasnya.(pek)
