Sintang, BerkatnewsTV. Banjir melanda sejumlah desa di Kecamatan Serawai. Dikabarkan sedikitnya 10 desa yang terendam banjir.
Tidak hanya menggenangi jalan – jalan, bahkan ketinggian air sudah menutupi sejumlah atap rumah warga.
“Banjir ini dikarenakan intensitas hujan yang tinggi sejak tanggal 2 – 3 Oktober 2022,” ungkap Pj Camat Serawai Ngawan, Selasa (4/10).
Akibatnya tambah dia, Sungai Melawi meluap dan tidak dapat membendung limpahan hujan yang tinggi. Sehingga menggenangi sejumlah rumah warga di beberapa desa.
Saat ini pihaknya sedang melakukan pendataan terhadap rumah – rumah warga yang terdampak banjir.
Sementara di Kecamatan Ambalau juga terjadi banjir yang melanda di beberapa desa.
Baca Juga:
Menurut Babinsa Koramil 10/Ambalau Kopda Dwi Hariantohasil pemantauan debit air Sungai Ambalau di sekitar bantaran sungai Desa Nanga Kemangai dikarenakan curah hujan yang cukup tinggi di Hulu Desa Kecamatan Ambalau.
“Air sudah naik ke badan jalan, ketinggian air di daerah rendah rendah 50 cm – 100 cm,” ungkapnya.
Ia sebutkan ada sekitar 10 Kepala Keluarga yang terdampak banjir di Desa Nanga Kemangai. Namun tidak ada korban dan belum ada warga yang mengungsi.
Ia sebutkan desa yang terdampak di Kecamatan Ambalau antara lain Desa Kemangai, Desa Lunjan Tingan dan Desa Bukit Tinggi.
“Kami akan terus melakukan pemantauan terhadap ketinggian air, jika dinilai sudah membahayakan maka warga diharapkan untuk segera mengungsi,” harapnya.(anty)