Kubu Raya, BerkatnewsTV. RSUD Tuan Besar Syarif Idrus (TBSI) Kubu Raya akan mendapat suntikan dana sebesar Rp 170 miliar yang digelontorkan pemerintah pusat bersumber dari Dana Alokasi Umum (DAU).
Anggaran sejumlah Rp 170 Miliar tersebut direncanakan untuk penambahan pembangunan layanan kesehatan yang dilengkapi dengan alat kesehatan modern seperti pemeriksaan jantung, syaraf, ginjal dan lainnya.
Menteri Kesehatan (Menkes) RI Budi Gunadi Sadikin mengatakan pekerjaan pembangunan RSUD TBSI dimulai pada awal tahun yang ditargetkan di tahun depan sudah selesai.
“Ini termasuk program pak presiden, membangun 66 Rumah Sakit baru dan bagus di daerah tertinggal. Nah, Kubu Raya termasuk di daerah ini,” ucapnya saat kunker di RSUD TBSI Rasau Jaya, Jumat (10/1).
Penambahan pembangunan RSUD TBSI Kubu Raya butuh kematangan secara formil dan non formil, Menkes pun menegaskan persiapan dan komitmen Pemda setempat untuk alokasi DAU tidak alami hambatan.
“Dan rencananya itu (pembangunan RSUD TBSI) akan kita mulai diawal tahun ini. Sehingga diakhir tahun mudah-mudahan bisa selesai dan awal tahun depan sudah bisa diresmikan,” tuturnya.
Menkes mengungkapkan pembangunan RSUD -TBSI nantinya berstandar nasional. Kontrak pekerjaan juga tidak boleh ada yang bermain-main soal anggaran pembangunan.
Baca Juga:
- RSUD MTh Djaman Minta Saran dan Kritikan Tingkatkan Pelayanan
- Sumastro Mutasi Tujuh Pejabat Administrastor. RSUD Menjadi Sorotan
“Pak presiden sebelumnya sudah wanti-wanti nggak boleh lagi ada korupsi-korupsi atau main-main potong anggaran. Makanya saya pastikan kesini dan arsiteknya juga sudah bagus,” tegasnya.
Dengan peningkatan pembangunan RSUD TBSI ini. Menkes menyampaikan bahwa Rumah Sakit ini akan naik tingkat yang sebelumnya menyandang tipe D menjadi tipe C.
“Tipe RSUD TBSI otomatis naik menjadi tipe C,” pungkasnya.
Plt Kepala Dinas Kesehatan Kubu Raya Wan Iwansyah menjelaskan alokasi DAU ini akan terbagi dua yakni fisik bangunan dan alat kesehatan.
“Jadi sebanyak Rp150 miliar nya untuk pembangunan fisik. Dan kurang lebih Rp2 miliar itu untuk memenuhi sarana kesehatan,” ungkapnya.
Saat ini RSUD TBSI memiliki kapasitas tempat tidur pasien sebanyak 30 buah. Pembangunan baru nanti kata Iwansyah dapat menyediakan 100 buah tempat tidur pasien.
“Jadi nanti ada spesialis KJSU. Minimal Pebuari 2026 kita sudah ground breaking,” bebernya.
Selain RSUD TBSI, kunjungan kerja Menkes RI ini juga sempat singgah ke Puskesmas Sui Durian Sungai Raya dan UPT Puskesmas Rasau Jaya.(dian)