loading=

Perputaran Uang di Cap Go Meh Miliaran

Kendati event Cap Go Meh tidak sebesar tahun lalu, namun kemeriahannya menjadi daya tarik wisatawan dalam dan luar negeri yang datang ke Singkawang saat perayaan Cap Go Meh di Vihara Thai Pak Kung Singkawang, Sabtu (24/2). Foto: uck
Kendati event Cap Go Meh tidak sebesar tahun lalu, namun kemeriahannya menjadi daya tarik wisatawan dalam dan luar negeri yang datang ke Singkawang saat perayaan Cap Go Meh di Vihara Thai Pak Kung Singkawang, Sabtu (24/2). Foto: uck

Singkawang, BerkatnewsTV. Kendati event Cap Go Meh tidak sebesar tahun lalu, namun kemeriahannya menjadi daya tarik wisatawan dalam dan luar negeri yang datang ke Singkawang.

Pj Gubernur Kalbar Harrison menilai event Cap Go Meh telah memberikan dampak positif terhadap roda ekonomi masyarakat sebab perputaran uangnya mencapai miliaran rupiah.

“Saya mengapresiasi kegiatan ini, dimana perputaran uang disini miliaran rupiah selama Cap Go Meh, sehingga ini membawa dampak besar bagi pertumbuhan ekonomi masyarakat, baik di Kota Singkawang maupun Kalbar,” katanya saat membuka perayaan Cap Go Meh di Vihara Thai Pak Kung Singkawang, Sabtu (24/2).

Harrison optimis, dengan terselenggaranya event Cap Go Meh ini sangat berpotensi untuk menarik minat wisatawan, baik domestik maupun mancanegara.

Ia juga menikmati atraksi dari tatung yang unjuk kebolehan dengan memamerkan kekuatan dan kekebalan tubuhnya walaupun terkena benda tajam.

“Saya juga tadi menikmati atraksi tatung, cukup ngeri juga ya,” ucapnya.

Baca Juga:

Cap Go Meh sendiri merupakan akhir dari rangkaian perayaan tahun baru Imlek yang dilakukan tiap tanggal 15 pada bulan pertama penanggalan Tionghoa atau 2 minggu setelah Tahun Baru Imlek.

Cap Go Meh dilakukan dengan mengadakan parade dan arak-arakan di sepanjang jalan. Pada malam harinya, perayaaan dilanjutkan dengan mengadakan festival lampion.

Dalam perayaan Cap Go Meh, pertunjukan Barongsai merupakan lambang dari kepercayaan masyarakat Tionghoa. Barongsai diyakini sebagai pertanda kesuksesan, keberuntungan dan pengusir hal-hal buruk. Tak hanya barongsai, penampilan tatung juga menjadi tontonan yang menarik dan ditunggu – tunggu oleh para wisatawan.

Pj Wali Kota Singkawang Sumastro menyampaikan atas nama masyarakat Kota Singkawang sangat berbahagia dengan kedatangan para tamu dari berbagai daerah se-Indonesia tersebut.

“Walaupun tahun ini festival Cap Go Meh dilaksanakan secara mini karena bertepatan dengan Pemilu, tapi kemeriahannya tak kalah dibanding perayaan Cap Go Meh seperti biasanya,” tuturnya.(tmB)