Kapuas Hulu, BerkatnewsTV. Dari jumlah 618 guru kontrak yang diangkat Pemkab Kapuas Hulu tahun 2017 lalu ternyata banyak dari mereka yang mengundurkan diri dengan berbagai alasan. Padahal mereka belum setahun bertugas.
“Angka pastinya saya kurang tahu, namun yang jelas sudah ada beberapa guru kontrak mengundurkan diri,” kata Petrus Kusnadi Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kapuas Hulu, Jumat (14/9).
Kusnadi mengatakan, untuk melakukan pengangkatan kembali tentunya harus melalui proses. Sehingga tempat yang ditinggalkan pun harus segera diisi.
” Pengisian guru kontrak inikan kebijakan Bupati, maka kita tunggu saja bagaimana nanti kedepannya,” tuturnya.
Lanjut Kusnadi, setiap tahunnya Pemkab Kapuas Hulu harus menyiapkan anggaran kurang lebih Rp14 miliar hanya untuk membayar gaji ratusan guru kontrak tersebut.
Kusnadi juga menyinggung soal penerimaan CPNS 2018, Pemkab Kapuas Hulu maupun Pemerintah Pusat lebih mengutamakan tenaga pendidikan ketimbang yang lain.
“Tenaga guru ini bukan hanya di Kapuas Hulu yang kurang, tapi hampir seluruh wilayah indonesia,” ujarnya.
Maka dari itu dengan besarnya penerimaan CPNS khusus guru ini, ia bersukur dan berterima kasih kepada.Bupati Kapuas Hulu mengalokasikan tenaga guru lebih besar tahun ini.
“Karena memang kebutuhan guru kita saat ini ada 1.200 orang, karena jika kita terus menerus mengangkat guru kontrak dengan membebankan APBD jelas kita tidak mampu,” pungkasnya.(rel)
