loading=

Petakan Potensi Perikanan Dengan Profil dan Data

Anggota DPRD Kubu Raya, M.Amri

Kubu Raya, BerkatnewsTV. Sekretaris Komisi II DPRD Kubu Raya, M.Amri menilai pemetaan terhadap potensi perikanan di Kubu Raya belum dilakukan secara maksimal.

Padahal ia sebutkan dari 118 desa yang tersebar di 9 kecamatan, diantaranya memiliki potensi perikanan yang sangat besar. Namun sayang, belum terukur dan terarah dengan maksimal.

“Setidaknya, mesti dilakukan pemetaan dan pendataan terhadap daerah-daerah yang memiliki potensi besar perikanan. Buat lah semacam profil potensi perikanan yang ada di setiap wilayah di Kubu Raya,” sarannya.

Hal itu menurut Amri untuk memudahkan daerah melakukan berbagai terobosan-terobosan baru di sektor perikanan. Karena akan terlihat seberapa besar suatu daerah dapat menghasilkan perikanan.

“Dan akan mudah dilakukan pemantauan jika terjadi hal yang tidak diinginkan pada petambak atau nelayan. Disamping memberikan pembinaan,” ujarnya.

Ia mencontohkan peristiwa yang terjadi di Desa Medan Mas Kecamatan Batu Ampar beberapa waktu lalu yang mengakibatkan petambak gagal panen lantaran diserang virus myo.

“Saya pikir ini mesti menjadi bahan evaluasi dari Dinas Perikanan agar tidak terulang. Kasihan petambak yang sudah mengeluarkan puluhan juta dan berharap meraup pendapatan besar namun gagal,” terangnya.

Disebutkan Amri, sektor perikanan terbagi menjadi dua wilayah yakni perikanan budidaya dan perikanan tangkap. Budidaya dibagi lagi menjadi tiga jenis yaitu budidaya air tawar dalam bentuk keramba jaring apung, budidaya tancap serta budidaya kolam terpal.

Sedangkan perikanan air tawar yakni seperti air payau dalam bentuk tambak-tambak rakyat dan perikanan tangkap misalnya di laut.

“Bayangkan saja jika setiap kecamatan memiliki potensi-potensi perikanan tersebut, luar biasa hasil ikan dari Kubu Raya ini. Apalagi kita merupakan daerah perairan yang merupakan sarana pendukung,” jelasnya.

Menurutnya, jika ini dikelola dengan strategi dan terobosan yang baik, maka Kubu Raya akan menjadi salah satu daerah penghasil ikan terbesar di Kalbar. Bahkan, bisa menjadi kabupaten pengekspor ikan di Indonesia.(rob)