loading=

Lima Puskemas Perbatasan RI-Malaysia Diresmikan

Dirjen Pelayanan Kesehatan Kementerian Kesehatan RI Bambang Wibowo meresmikan lima Puskesmas diperbatasan RI-Malaysia di Kecamatan Badau Kapuas Hulu

Kapuas Hulu, BerkatnewsTV. Dirjen Pelayanan Kesehatan Kementerian Kesehatan RI Bambang Wibowo meresmikan lima Puskesmas diperbatasan RI-Malaysia.

Diantaranya Puskesmas Badau, Batang Lupar, Embaloh Hulu, Empanang dan Puring Kencana, Kamis (2/8) di Kecamatan Badau.

Dirjen Yankes Menkes RI, dr Bambang Wibowo mengatakan, peremian puskesmas ini adalah bukti komitmen pembangunan Pemerintah di daerah. Mudah-mudahan dengan adanya pembangunan puskesmas akses pelayanan semakin baik.

Adanya puskesmas yang secara fisik baik kata Bambang, maka mutu layanan juga harus membaik. Ini butuh sarana lain, terpenting adalah SDM.

“Saya datang kesini juga untuk lihat kebutuhan kesehatan masyarakat,” ucapnya.

Menurut Bambang, perbatasan tidak bisa disamakan dengan wilayah lain. Seperti RSUD Putussibau akan jadi pertimbangan untuk fasilitas lebih baik.

“Ini karena perbatasan harus jadi muka negara yang terfasilitasi lebih baik,” tuturnya.

Hal terpenting lainya kata Dirjen adalah upaya penyembuhan yang sakit. Bukan sekadar alatnya. “Program Indonesia sehat harus dijalankan dengan baik,” tuturnya.

Sementara itu Bupati Kapuas Hulu, AM Nasir mengatakan di Liskesdas 2013, Indek Pembangunan Kesehatan Manusia (IPKM) Kapuas Hulu meningkat dari peringkat 10 se-kalbar di tahun 2003 jadi peringkat 5 di tahun 2013.

Peningkatan IPKM terus dilakukan, caranya dengan meningkatkan akses kesehatan.

“Salah satunya meningkatkan fisik puskesmas pustu dan tenaga kesehatan. Tahun 2019 diharapkan puskesmas bisa terakreditasi,” tuntasnya.

Kepala Dinas Kesehatan Kapuas Hulu Harisson mengatakan pembangunan Puskesmas di lima kecamatan perbatasan berasal dari DAK afirmasi sebesar Rp 48 miliar lebih. Ini untuk bangunan fisik IPAL dan alat kesehatan.

“Tahun ini dari APBD juga dianggarkan penataan pagar, halaman dan taman Puskesmas masing-masing,” ujarnya.

Sementara itu Tumenggung Kecamatan Badau Yohanes Uvang mengatakan, masyarakat sangat senang dan berterimakasih pemerintah bisa mengadakan pembangunan puskesmas.

“Sekarang Puskesmas diresmikan, kami minta RSB Badau juga ditingkatkan lagi agar masyarakat perbatasan tidak perlu kedaerah luar (Malaysia). Kami minta alat canggih dan dokter yang lihai. Ini kami minta dengan dirjen dan kemenkes pusat,” tegasnya.

Perbatasan, kata Tumenggung harus maju dari sisi kesehatan.

“Supaya masyarakat perbatasan tidak perlu jauh berobat,” pungkasnya. (rel)