loading=

Ratusan Peserta JKN-KIS Semarakan Senam Kolosal

Ratusan peserta BPJS Sintang menyemarakkan senam kolosal, Minggu (29/7)pagi. Foto: Susi

Sintang, BerkatnewsTV. Ratusan peserta BPJS Sintang menyemarakkan senam kolosal, Minggu (29/7)pagi.

“Melalui kegiatan ini, kami ingin mempromosikan betapa murahnya dan mudahnya untuk menerapkan pola hidup sehat. Cukup dengan senam rutin setiap pagi, kita sudah bisa meningkatkan kebugaran dan sistem imun kita sehingga tidak mudah sakit,” kata Idham Kholid Kepala BPJS Kesehatan Cabang Sintang.

Ia berharap meningkatnya kesadaran masyarakat berperilaku sehat maka jumlah peserta JKN-KIS yang sakit bisa menurun, sehingga pembiayaan pelayanan kesehatan dapat dialokasikan ke program promotif preventif yang dilakukan agar masyarakat tetap sehat.

Idham sebutkan, tahun 2017 biaya yang dihabiskan untuk penyakit katastropik mencapai Rp18,4 triliun atau 21,8 persen dari total biaya pelayanan kesehatan yang dikeluarkan BPJS Kesehatan.

Oleh karena itu, BPJS Kesehatan juga fokus untuk menjaga masyarakat yang sehat tetap sehat melalui berbagai program promotif preventif yang dilaksanakan.

Sementara bagi masyarakat yang berisiko menderita penyakit katastropik seperti diabetes melitus dan hipertensi, dapat mengelola risiko tersebut melalui Program Pengelolaan Penyakit Kronis (Prolanis) yang juga merupakan bagian dari upaya promotif preventif perorangan peserta JKN-KIS.

Sampai dengan 20 Juli 2018, terdapat 199,8 juta jiwa penduduk Indonesia yang telah menjadi peserta JKN-KIS. Dalam memberikan pelayanan kesehatan, BPJS Kesehatan telah bekerja sama dengan 22.322 Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP), 2.406 rumah sakit dan klinik utama, 1.599 apotek, dan 1.078 optik.(sus)