FKUB Diharapkan Menjadi Perekat Kerukunan

Kapuas Hulu, BerkatnewsTV. Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) diharapkan dapat menjadi perekat kerukunan untuk meningkatkan toleransi umat beragama mencegah munculnya intoleransi, paham radikalisme dan terorisme.

“Apalagi suhu politik jelang pemilu cenderung meningkat, maka pengamanan perlu ditingkatkan, agar proses demokrasi berjalan baik. Pemilu menjadi proses masyarakat mengekspresikan diri, namun seringkali muncul tindakan yang mengarah pada anarkis,” kata Wakil Bupati Kapuas Hulu Antonius L. Ain Pamero, usai apel sekaligus pergeseran pasukan TNI-Polri dalam pengamanan Pilgub kemarin.

Wabup berharap agar semua unsur pengamanan bisa menjalankan tugasnya dengan baik, setiap ada halangan supaya bisa ditindak sesuai aturan dan mekanisme yang berlaku. Kepada FKUB, Wabup menekankan supaya tetap sebagai perekat antara umat beragama.

“FKUB berperan dalam meredam setiap gejolak yang akan muncul. Peran FKUB sebagai perekat dan mediator sangat strategis. Pilihan politik adalah hak pribadi seseorang, namun jangan dikaitkan dengan agama,” ia mengingatkan.

Kapolres Kapuas Hulu AKBP Imam Riyadi berharap, FKUB bisa menjadi filter terhadap pengaruh era teknologi yang semakin gencar.

“Ini tentu perlu sinergitas kita bersama, sehingga muncul upaya konkrit untuk menekan dampak negatif teknologi, digital dan intoleransi. Karena ancaman sudah nyata, maka kita perlu upaya deteksi dini,” ucapnya.

Sementara itu, Pasiter Kodim 1206/Psb Kapten Siswadi mengimbau agar seluruh elemen masyarakat berkomitmen mewujudkan Pemilu damai, aman dan tertib, seperti yang sudah dilaksanakan beberapa tahun lalu.

“Pengamanan pesta demokrasi ini bukan tugas TNI-Polri semata, tapi menjadi tugas dan tanggungjawab kita bersama. Kami di desa-desa ada Babinsa, Polri ada Bhabinkamtibmas, yang selalu koordinasi jika ada sesuatu. Dengan kesiapan kita, maka tidak ada celah bagi oknum yang ingin mengganggu,” tegasnya.(rel)