Kubu Raya, BerkatnewsTV. Pemerintah Kabupaten Kubu Raya mengajak DPD Kerukunan Keluarga Kawanua (KKK) Kubu Raya untuk berkolaborasi dalam hal pengembangan seni dan budaya.
Mengingat KKK adalah organisasi yang paguyuban etnis Minahasa lebih cenderung bergerak di bidang pelestarian seni budaya.
“Jadi, siap ya pak ketua untuk kita ajak berkolaborasi dalam berbagai kegiatan kami nantinya,” ajak Kepala Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga, Rini Kurnia Solihat mewakili Bupati Kubu Raya dalam sambutannya di Pelantikan DPD Kerukunan Keluarga Kawanua (KKK) Kubu Raya periode 2025-2030, Sabtu (3/5) di Aula Kantor Bupati Kubu Raya.
Apalagi sambung Rini dirinya telah melihat secara langsung penampilan dari kesenian Minahasa yang telah ditampilkan seperti tari maengket, lenso, katrili dan chacha. Termasuk kuliner yang disajikan merupakan ciri khas Minahasa.
“Saya sudah lihat ternyata banyak juga seni budaya Minahasa Sulawesi Utara yang ditampilkan. Ternyata bagus semua. Makanannya enak-enak juga. Kehadiran Kerukunan Keluarga Kawanua menambah keberagaman kita di Kubu Raya untuk bersatu memajukan daerah,” ucapnya.
Oleh karenanya wanita cantik jebolan APDN ini berharap DPD KKK Kubu Raya dapat menjadi mitra strategis Pemerintah Kabupaten Kubu Raya untuk membangun Kubu Raya menuju kabupaten yang semakin baik ke depan. Mitra strategis ini tentunya berkaitan dengan berbagai bidang terutama pengembangan seni budaya.
Baca Juga:
- Warga Minahasa Diharapkan Tingkatkan Kerukunan Bangun Daerah. Esa Lalan, Esa Toroan
- Festival Melayu Kalbar, Ketua MABM Nyanyi Balada Pelaut di Stand KKK
Tak tanggung-tanggung, Rini memboyong tiga stafnya di acara Pelantikan DPD KKK Kubu Raya yakni Kepala Bidang Ekonomi Kreatif Mustakim, Kepala Bidang Kepemudaan Roy Waworuntu serta staf Ekonomi Kreatif Diane Sondakh. Sekadar catatan, dua nama terakhir masuk dalam jajaran kepengurusan DPD Kerukunan Keluarga Kawanua (KKK) Kubu Raya.
Rini juga mengapresiasi salah satu semboyan Minahasa yang mengunggah yakni Esa Lalan Esa Toroan, Satu Jalan Satu Tujuan. Menurutnya, meskipun berbeda – beda namun diharapkan dapat memiliki satu jalan satu tujuan untuk membangun Kubu Raya.
Sementara itu Ketua DPD Kerukunan Keluarga Kawanua (KKK) Kubu Raya, Rolf Korah mengatakan terbentuknya KKK Kubu Raya tentu merupakan tanggung jawab besar bagi kami yang telah diamanahkan untuk mengembangkan dan membesarkan roda organisasi. Amanah ini tentulah tidak mudah dan gampang untuk dijalankan.
“Ibarat bayi yang baru muncul tentu pasti akan banyak mendapatkan tantangan bahkan akan dihadapkan dengan berbagai dinamika internal maupun ekstrnal. Namun juga akan menjadi sebuah peluang di berbagai bidang untuk lebih maju dan berkembang,” ucapnya.
Menurutnya kehadiran Kerukunan Keluarga Kawanua tentu akan menambah warna baru dalam pengembangan seni budaya. Untuk itu, ia pastikan Kerukunan Keluarga Kawanua akan berkolaborasi dengan seluruh organisasi paguyuban etnis seni budaya lainnya untuk melestarikan berbagai kesenian dan budaya.
Untuk itu ia mengharapkan bantuan dan dukungan dari semua pihak dan stakeholer di Pemerintah Kabupaten Kubu Raya terlebih khusus dari seluruh warga kawanua yang ada di Kubu Raya dan sekitarnya agar seni budaya Minahasa bisa mendapat tempat di masyarakat.
Ia juga mengajak warga Kawanua untuk saling bergandengan tangan bersama-sama menjaga rumah besar KKK ini agar tetap aman, nyaman, damai dan sentosa. Seperti kata pepatah minahasa, esa lalan esa toroan, satu jalan satu tujuan.(dian)
