Sanggau, BerkatnewsTV. Kepala Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan Dinas Perkebunan dan Peternakan (Disbunak) Sanggau, Dadan Sumarna memprediksi jumlah hewan kurban tahun 2022 tidak jauh berbeda jika dibandingkan tahun sebelumnya.
“Prediksi kami kurang lebih sama kalau dibandingkan tahun 2021, bahkan berdasarkan data ada penambahan,” kata Dadan, Senin (27/6).
Tahun 2021, jumlah hewan kurban yang terdata sekitar 500-an ekor untuk sapi dan kambing sekitar 200-an ekor. Tahun ini (2022) ada sedikit penambahan, khususnya untuk sapi.
“Tapi ini data sementara ya karena petugas kita di lapangan masih mengumpulkan data,” ucapnya.
Dadan memastikan, jumlah hewan kurban tahun 2022 tidak terpengaruh dengan kondisi pandemi yang sempat melanda tanah air.
Baca Juga:
- Bantuan Ratusan Ribu Bibit Ikan Bakal Disalurkan
- Cegah PMK, Delapan Dokter Dikerahkan Periksa Sapi Qurban
“Antusias masyarakat dalam berkurban cukup tinggi, sama sekali tidak terpengaruh dengan kondisi pandemi,” ungkapnya.
Untuk ketersediaan stok hewan kurban dipastikan Dadan cukup. Saat ini, stok sapi terdata 741 ekor hewan lokal yang kita miliki.
“Kalau yang dari luar kemungkinan dari Sekadau, kalau untuk luar Provinsi kita stop dulu,” terangnya.
Dadan memastikan, saat ini hewan ternak yang dikurbankan ataupun tidak, dalam kondisi sehat, belum ditemukan kasus Penyakit Mulut dan Kuku (PMK).
“Kalau kasus yang PMK kemarin itukan terjadi di satu lokasi saja, tidak menyebar kemana-mana, dan saat ini hewan-hewan yang terindikasi itu sudah sehat,” pungkasnya.(pek)
