Sintang, BerkatnewsTV. Setelah membacok istrinya Sunaji (47) pada Rabu (22/1) pekan lalu langsung kabur menggunakan kendaraan roda empat.
Namun pelariannya tidak berlangsung lama hanya 2 hari saja akhirnya pada Jumat,(24/1). Ia ditangkap di Semarang.
Kasat Reskrim Polres Sintang AKP Indra Asrianto mengatakan Rabu (22/1) dilakukan pengejaran terhadap tersangka yang informasinya lari ke Pontianak.
“Di Pontianak dilakukan observasi di pelabuhan Seng Hi. Tim memperoleh informasi mobil yang digunakannya berada di pelabuhan tersebut,” terangnya.
Setelah dicek memang benar. Dilakukan pengintaian esok harinya. Namun diperoleh informasi ternyata Sunaji telah kabur duluan ke Semarang.
Tidak mau kecolongan tim berkoordinasi dengan Polsek Semarang Barat dan Polsek Semarang Utara. Dengan data yang ada kemudian dilakukan pengejaran.
“Hingga akhirnya Jumat (24/1) pukul 13.00 wib terlapor ditemukan di Stasiun Poncol dalam kereta Tawang Jaya hendak melarikan diri ke Stasiun Pasar Senin – DKI Jakarta,” bebernya.
Sunaji diduga telah melakukan penganiayaan terhadap istrinya sendiri berinsial T (42). Korban KDRT itu saat ini terbaring tak berdaya di RSUD Ade M.Djoen Sintang dan harus dirawat secara intensif.
Akibat dari kejadian tersebut T harus dirawat secara intensif karena mengalami luka yang cukup serius di bagian jari tangan dan leher.(yti)
