Pengawasan Dapur MBG Harus Ketat

Pengawasan Dapur MBG Harus Ketat
Wakil DPRD Kubu Raya Zulkarnaen menyoroti pengawasan dapur program MBG

Kubu Raya, BerkatnewsTV. Dewan Kubu Raya soroti pengawasan dapur program MBG. Khususnya soal menu dalam kemasan yang akan disantap oleh siswa. Contohnya besaran daging ayam, jumlah sayur, hingga irisan buah yang ukurannya harus sama.

Penegasan tersebut diutarakan Wakil DPRD Kubu Raya Zulkarnaen, saat dirinya mengetahui ada salah satu sekolah di Rasau Jaya dan Desa Kapur mengalami kendala. Ia pun menyerukan perhatian bersama khususnya progam MBG yang telah berjalan beberapa bulan ini.

“Setahu saya, di dapur MBG ini harus lengkap. Seperti ahli gizi, kepala dapur agar hal-hal ini (makanan berbau) tidak terjadi. Jika lemah di pengawasan serta minimnya ketelitian,” tegasnya di Sui Raya, Kamis (4/9).

Baca Juga:

Politisi PDI-Perjuangan ini menyampaikan tahapan awal wajib dimulai dari belanja kebutuhan MBG kemudian, bersih tidaknya kualitas makanan hingga di proses memasak menu tersebut yang memang perlu ekstra ketelitian.

“Makanya kami dari DPRD berharap khusus di Kubu Raya, pengawasan yang ditunjuk oleh bidang MBG ini harus lebih ekstra kepada setiap dapur MBG yang sudah beroperasional,” imbuhnya.

Kendatipun pernah terjadi makanan berbau tidak sedap di salah satu SD Negeri di desa Parit Baru, pihak DPRD katanya belum menelusuri peristiwa itu, karenanya pengaduan tidak pernah sampai di pihaknya, hal tersebut bisa saja menjadi atensi kalau sudah terlalu sering terjadi.

“Sementara ini kan kita belum tahu juga tingkat kebenarannya. Namun, kalau memang sering terjadi kami akan mengambil tindakan. Karena apapun alasannya inikan pakai dana negara, dan apabila tidak sanggup atau tidak mampu ya sudah berhenti,” tegasnya.(dian)