Pejabat Jangan Tampilkan Gaya Hedon di Medsos, Omongan Jangan Nyeleneh

Pejabat Jangan Tampilkan Gaya Hedon di Medsos, Omongan Jangan Nyeleneh
Bupati Sanggau Yohanes Ontot saat memimpin rapat bersama forkompinda, lintas organisasi dan mahasiswa menyikapi situasi nasional akhir-akhir ini, Senin (1/9/2025). Foto: pek/berkatnewstv

Sanggau, BerkatnewsTV. Bupati Sanggau Yohanes Ontot mengingatkan hal-hal penting bagi para pejabat di Kabupaten Sanggau. Dari lima point yang disampaikan, salah satunya adalah gaya hidup hedon jangan ditampilkan di media sosial.

“Pejabat di daerah menjaga tata prilaku dan berpakaian, jangan menunjukan kemewahan. Penting ini diingatkan jangan sampai ada pejabat kita di daerah yang berlebihan dalam penampilan maupun sikap hedonisme yang memicu kecemburuan sosial di tengah-tengah publik,” tegasnya saat memimpin rapat bersama Forkompinda, lintas organisasi dan mahasiswa, Senin (1/9).

Ia sebutkan Menteri Dalam Negeri juga mengingatkan point penting lainnya untuk seluruh kepala daerah dan perangkat.

Antara alin meminta seluruh kepala daerah menunda seluruh acara seremonial atau acara hiburan yang mungkin bisa dipelintir narasinya oleh oknum di media sosial yang tidak dianggap pro rakyat. Selain itu dalam berkomunikasi agar kepala daerah beserta perangkat di bawahnya secara cermat dan teliti dalam membuat statemen di depan publik.

Baca Juga:

“Jangan membuat narasi yang bias yang justru bisa dimanfaatkan untuk memprovokasi masyarakat melakukan tindakan melanggar hukum,” ujarnya.

Kemudian tambah Ontot, laksanakan program-program yang pro rakyat yang langsung menyentuh pada peningkatan kesejahteraan masyarakat.

“Kita berharap memang kegiatan-kegiatan APBD kita bisa berjalan untuk menyejahterakan masyarakat,” terangnya.

Terpenting lagi sebut Ontot, jaga komunikasi dengan selalu berkoordinasi dengan para tokoh di daerah untuk bersama-sama menciptakan suasana yang aman dan kondusif.

“Saya minta semua kita ini, termasuk OPD jangan nyeleneh ngomongnya, kalau ada masalah selesaikan dengan cara yang humanis, ajak ngopi, jangan membuat suasana semakin keruh,” pintanya.(pek)