Kubu Raya, BerkatnewsTV. Warga membongkar paksa portal yang menutup Jalan Siaga di Desa Sui Raya Kecamatan Sui Raya.
Portal tersebut diprotes dan ditindak dengan bongkar paksa oleh warga setempat lantaran mengganggu dan menghalangi akses jalan utama yang sehari-hari dilalui warga.
Ketua RT Siaga, Margana mengaku tidak tahu-menahu yang memasang portal tersebut.
“Kami tidak tahu siapa yang memasang ini. Jalan ini adalah akses penting bagi kami. Kalau dibiarkan, aktivitas kami jadi terganggu,” ujarnya saat membongkar portal, Jumat (10/1).
Sementara itu Kepala Dusun Siaga Desa Sungai Raya, Evi Novianti, mengatakan tidak ada pemberitahuan atau izin terkait penutupan jalan tersebut.
Namun ia mengungkapkan sebelumnya ada datang orang yang mengaku pemilik lahan dan kemudian melakukan pengukuran balik batas lahannya tersebut.
Baca Juga:
“Kami sudah mencoba mencari tahu siapa yang memasangnya, tapi tidak ada informasi jelas. Langkah warga untuk membuka jalan ini adalah hal yang wajar karena menyangkut kebutuhan sehari-hari,” jelasnya.
Ia sebutkan Pemerintah Desa Sui Raya akan mencoba memediasi hal ini kepada para pihak yang bermasalah baik pemilik lahan, Masyarakat dan BPN Kabupaten Kubu Raya.
Anggota BPD Sui Raya, Rifai mengatakan bahwa Jalan Siaga ini sudah ada sejak puluhan tahun dan dipergunakan oleh warga sehari-hari bahkan telah menerima program Pembangunan dari pemerintah Daerah (Pemda).
“Maka sangat mengherankan tiba-tiba jalan ditutup sepihak oleh orang yang tidak dikenal, tanpa pemberitahuan apapun kepada kami. Sebelumnya beredar informasi akan diperbaiki jalan yang rusak, maka kami merasa senang. Tetapi setelah bermingu-minggu bahkan sudah hampir sebulan tidak ada aktifitas apapun kecuali penutupan jalan,” jelasnya.
Rifai Mengatakan apapun alasannya penutupan jalan secara sepihak sangat tidak benar, bahkan Gerbang Jalan Siaga yang dibangun secara swadaya Masyarakat juga dipindahkan tanpa pemberitahuan warga setempat.
Kapolsek Sui Raya, AKP Haryanto mengimbau masyarakat untuk tenang dan menyerahkan penanganan kasus ini kepada pihak berwenang.(tmB)