Kemendagri Evaluasi Kinerja Pj Wali Kota Pontianak

Kemendagri Evaluasi Kinerja Pj Wali kota Pontianak
Inspektorat Jenderal (Itjen) Kemendagri sebagai pelaksana atau tim evaluator kinerja Penjabat Kepala Daerah (PJKD) melakukan evaluasi terhadai kinerja Pj Wali kota Pontianak Ani Sofian, Kamis (26/9). Foto: ist/tmB

Jakarta, BerkatnewsTV. Inspektorat Jenderal (Itjen) Kemendagri sebagai pelaksana atau tim evaluator kinerja Penjabat Kepala Daerah (PJKD) melakukan evaluasi terhadap kinerja Pj Wali kota Pontianak Ani Sofian.

Ani Sofian menjelaskan, dari hasil evaluasi kinerja dirinya, tim evaluator menyampaikan 27 pertanyaan berkaitan capaian-capaian yang telah dilakukan.

Keseluruhan pertanyaan yang dilontarkan terjawab dengan data-data yang dipaparkan. Capaian-capaian tersebut antara lain masalah kemiskinan berhasil diturunkan dari 4,45 persen menjadi 4,20 persen. Begitu pula stunting di angka 16,7 persen.

“Semua sudah terjawab dan mendapat apresiasi dari tim evaluator karena langkah-langkah yang kita lakukan berhasil mengentaskan beberapa permasalahan,” ujarnya usai evaluasi kinerja di Gedung Inspektorat Jenderal Kemendagri RI di Jakarta, Kamis (26/9).

Baca Juga:

Selain itu, lanjut dia, pihaknya juga mendapat apresiasi dalam kecepatan menggelontorkan anggaran untuk mendukung Pilkada. Namun demikian, ada beberapa yang harus ditindaklanjuti, terutama realisasi pendapatan daerah.

“Tim evaluator menanyakan apakah kita mampu untuk mencapai target pendapatan yang ditentukan supaya target yang telah ditetapkan betul-betul bisa dicapai. Hal ini akan kita bahas selanjutnya bersama OPD terkait,” jelasnya.

Ani Sofian juga mengungkapkan, tim evaluator menanyakan terkait penerimaan ASN di lingkungan Pemerintah Kota Pontianak. Dijelaskannya, formasi yang diterima dari BKN sebanyak 1.215 itu memang sudah sesuai jumlah tenaga kontrak yang ada di Kota Pontianak.

“Hasil dari evaluasi ini selanjutnya akan dibahas dengan seluruh OPD terkait untuk menindaklanjuti catatan-catatan dari tim evaluator dan strategi apa yang harus dilakukan untuk meningkatkan capaian-capaian dari target yang telah ditetapkan,” pungkasnya.(ebm)