Description

NasDem Plenokan 8 Orang yang Serius Maju Pilkada Kubu Raya 2024

Suharso mengembalikan formulir berkas pendaftaran ke Panitia Pendaftaran Pilkada Kubu Raya Partai NasDem Kubu Raya, Selasa (7/5). Tercatat ada delapan orang yang telah menyembalikan formulir dan akan diplenokan oleh Partai NasDem
Suharso mengembalikan formulir berkas pendaftaran ke Panitia Pendaftaran Pilkada Kubu Raya Partai NasDem Kubu Raya, Selasa (7/5). Tercatat ada delapan orang yang telah menyembalikan formulir dan akan diplenokan oleh Partai NasDem. Foto: oga

Kubu Raya, BerkatnewsTV. Partai NasDem Kubu Raya akan memplenokan delapan orang yang dianggap serius maju di Pilkada Kubu Raya 2024 karena telah mengembalikan berkas pendaftaran.

Kedelapan orang tersebut tercatat telah mengembalikan berkas di hari terakhir pendaftaran pada Selasa (7/5) hari ini.

Adapun nama-nama bakal calon bupati dan wakil bupati yang telah mengembalikan berkas yakni Suharso, Rusman Ali, pasangan M Fauzan dan Al Mirza, H Tommy AS, M Fachri, Ahmad dan Haris Harahap.

“Kedelapan orang ini akan kita plenokan kemudian diusulkan ke DPR Partai NasDem Kalbar untuk diteruskan ke DPP yang akan mengeluarkan keputusan rekomendasi,” kata Ketua DPC Partai NasDem Kubu Raya, Johan Saimima, Selasa (7/5).

Dari rekomendasi itu lah tambah Johan akan dapat diketahui siapa bakal calon bupati atau wakil bupati yang akan diusung oleh Partai NasDem untuk maju di Pilkada Kubu Raya.

“Tentunya nanti akan melalui mekanisme partai salah satunya yakni berdasarkan hasil survei. Mana yang lebih banyak diterima oleh masyarakat dari survei itu akan kelihatan,” jelasnya.

Johan menilai semua balon bupati yang diplenokan dan diusulkan ini memiliki peluang untuk mendapatkan rekomendasi partai. Namun bisa juga tidak tanpa kecuali meskipun itu adalah kader partai. Akan tetapi NasDem akan menjalankan skenario kedua untuk kadernya.

Baca Juga:

“Jika ternyata hasil survei kader partai tidak bisa mendongkrak sebagai balon bupati maka kita coba menjadikannya sebagai wakil bupati. Tentu hal ini akan ada komunikasi politik dengan balon bupati,” jelasnya.

Johan juga memastikan NasDem tidak akan berjalan sendiri untuk mengusung pasangan balon bupati dan wakil bupati kendati jumlah kursi di DPRD bisa mengusung sendiri yakni 9 kursi.

“Untuk koalisi dengan partai bisa saja itu terjadi. NasDem tetap akan membuka ruang untuk berkoalisi,” ujarnya.

Sementara itu salah satu balon bupati Kubu Raya, Suharso menyatakan optimis akan mendapat rekomendasi dari Partai NasDem.

Mengingat komunikasi politik telah ia lakukan secara intens dengan Partai NasDem di semua tingkatan hingga ke pusat. Apalagi, NasDem menggunakan hasil survei untuk menentukan balon bupati yang diusungnya.

“Kebetulan hasil survei tim internal menunjukan popularitas dan elektabilitas kami cukup tinggi. Itu sudah dilakukan sejak setahun lalu. Survei internal ini akan tetap terus berjalan sampai hari H,” kata Suharso.

Ketua MABM Kubu Raya ini juga berharap hasil ini bisa mendekati hasil survei yang akan dilakukan Partai NasDem nantinya.(rob)