Sanggau, BerkatnewsTV. Kepala Bidang Perdagangan Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan Usaha Mikro (Disperindagkop dan UM) Kabupaten Sanggau, Nurtiati membenarkan adanya gangguan distribusi BBM jenis pertalite di wilayah Sanggau yang dipicu keterlambatan kapal suplai.
Namun, ia juga membantah ada pengurangan kuota pertalite ke SPBU.
“Soalan ini memang sedikit mengganggu suplai ke SPBU,,” kata Nurtiati ditemui, Kamis (28/9)
Dijelaskannya, untuk saat ini, suplai kapal sudah mulai berangsur normal, namun butuh beberapa hari untuk recovery kondusifitas wilayah.
“Jadi, saya tegaskan tidak ada info pengurangan kuota, hanya persoalan distribusi. Jobber Sanggau menghandel distribusi wilayah hulu, sementara untuk Sanggau langsung dari Pontianak,” ujarnya.
Baca Juga:
Untuk wilayah hulu, mulai Sekadau sampai Kapuas hulu terjadi hambatan dikarenakan air Sungai ke Depot Sintang kering.
“Inilah yang menyebabkan kapal tanker tidak bisa masuk kesana. Selama masih kondisi demikian, kebutuhan BBM di hulu masih disupply jobber Sanggau,”ungkapnya.
Adek Nurtiati menambahkan, pihaknya sangat berharap distribusi/suplly melalui darat ini juga dapat lebih intens waktunya agar waktu tunggu tidak lama.
“Akan tetapi sebagaimana diinformasikan secara teknis mereka dalam melakukan proses penyiapan dan supply ke wilayah juga butuh waktu. Ini yang menyebabkan keterlambatan.,” pungkasnya. (pek)