Mengatasi Lampu Injeksi Mobil Menyala Terus

Mengatasi lampu injeksi mobil menyala terus
Mengatasi lampu injeksi mobil menyala terus. Desain ilustrasi foto berkatnewstv

BerkatnewsTV. Bagi Anda yang punya mobil, mungkin masalah lampu injeksi mobil menyala terus sering dianggap wajar.

Padahal, penyebabnya pada mobil sebenarnya bisa jadi tanda bahwa ada masalah pada mesin yang perlu Anda cek dan perbaiki.

Ada beberapa solusi yang bisa Anda lakukan sendiri. Namun, kalau memang tidak terlalu paham tentang mesin mobil, segera bawa mobil ke bengkel untuk melakukan pengecekan dan perbaikan.

Berikut ini cara memperbaiki lampu injeksi mobil yang menyala terus.

  1. Cek dan tutup bensin agar lebih rapat

Jika penyebab lampu indikator injeksi mobil menyala terus karena tutup bensin yang kurang rapat, mulai sekarang cobalah untuk melakukan pengecekan sendiri khususnya saat melakukan pengisian bahan bakar di SPBU.

  1. Bersihkan filter udara yang kotor

Karena fungsinya sebagai penyaring, maka sudah pasti kotoran akan menumpuk pada komponen filter udara. Namun, Anda harus tetap membersihkannya ya. Caranya adalah sebagai berikut:

• Gunakan mesin kompresor jika memungkinkan. Tekanan udara pada kompresor akan membuat proses pembersihan filter udara lebih mudah.
• Jika tidak ada mesin kompresor, coba pukulkan filter udara agar kotoran yang menempel rontok meski kotoran tidak dapat bersih secara maksimal.

  1. Bersihkan sensor oksigen atau bawa ke bengkel resmi

Untuk kondisi ini, Anda bisa mencoba untuk membersihkan ujung sensor yang bermasalah dengan merendamnya pakai cairan pembersih lantai selama beberapa jam. Ingat bahwa yang dibersihkan hanya ujung sensornya saja. Lalu, keringkan dengan menggunakan kain. Namun, jika setelah dibersihkan dan dipasang lagi ECU tetap tidak bisa membaca input dari sensor oksigen tadi, maka memang Anda perlu ke bengkel resmi untuk mengganti sensor oksigen dengan yang baru.

  1. Bersihkan catalytic converter

Proses pembersihan catalytic converter dapat menggunakan dua cairan khusus. Cairan pertama disemprotkan ke catalytic converter melalui sensor oksigen yang ada di bagian pipa knalpot. Tunggu 15 menit dan mobil harus dalam keadaan dingin. Lalu cairan kedua sebagai pembilas dimasukkan melalui lubang yang sama. Pastikan bahwa sensor oksigen juga dibersihkan.

Setelah cairan kedua masuk, nyalakan mesin sekitar 20 menit. Biasanya langsung terlihat asap tebal dari knalpot, tandanya kotoran tadi ikut terbuang.

  1. Bersihkan dan isi ulang aki

Aki yang soak bisa diperbaiki sebelum diganti dengan aki baru. Hal ini dilakukan guna memperpanjang usia pakai aki. Yang perlu Anda lakukan adalah lepaskan aki dari mobil, bersihkan aki dan isi ulang atau tambahkan air aki hingga batas 1 cm di bawah lubang aki.(*)