Pontianak, BerkatnewsTV. Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono meminta Perumda Air Minum Tirta Khatulistiwa meningkatkan kualitas pelayanan penyediaan air bersih bagi masyarakat.
“Permasalahan air baku, tingkat kebocoran, tunggakan dan kualitas air menjadi pekerjaan rumah yang harus diselesaikan PDAM,” ujarnya usai membuka sosialisasi tata kelola perusahaan yang baik (Good Corporate Governance), Rabu (21/10).
Sementara terkait penyesuaian tarif PDAM, Edi memastikan hal itu belum menjadi prioritas saat ini.
“Pelayanan dulu kita optimalkan, baru nanti penyesuaian tarif,” ungkapnya.
Baca Juga:
Direktur Utama (Dirut) Perumda Air Minum Tirta Khatulistiwa, Ardiansyah berjanji pihaknya juga akan berupaya maksimal meningkatkan pelayanan. Apabila hal itu sudah tercapai, selanjutnya baru dilakukan penyesuaian tarif.
“Sekarang tarif yang berlaku rata-rata di kisaran Rp4.200 per kubik. Untuk cakupan layanan air PDAM se-Kota Pontianak sudah mencapai 85 persen,” imbuhnya.
Pihaknya juga akan menyusun pedoman tentang tata kelola perusahaan yang baik, mulai dari transparansi, independensi dan sebagainya.
“Karena dengan tata kelola yang baik akan meningkatkan kinerja pelayanan Perumda Air Minum Tirta Khatulistiwa,” katanya.(jim)