Sanggau, BerkatnewsTV. Bupati Sanggau Paolus Hadi mengungkapkan pemerintah daerah melalui SKPD teknis, yakni BPBD bekerjasama dengan TNI/Polri telah memaksimalkan posko pemadam untuk menangani dan menanggulangi karhutla.
“Untuk pemadaman api karhutla telah dilakukan kerja sama dengan TNI/ Polri serta Manggala Agni,” ucapnya.
Hal itu dibeberkan Paolus Hadi dihadapan anggota DPRD Sanggau disela rapat paripurna dengan agenda menjawab Pandangan Umum (PU) fraksi DPRD Sanggau terhadap Raperda Perubahan APBD 2019 pada Senin (23/9).
Disamping itu sambung Paolus Hadi, pihaknya juga meliburkan sekolah mulai dari tingkat TK/PAUD, SD hingga SMP sejak kabut asap pekat menyelimuti Sanggau beberapa pekan terakhir.
“Kita prihatin ini terjadi. Tapi puji Tuhan dalam dua hari ini Kabupaten Sanggau sudah diguyur hujan,” tuturnya.
Sanksi tegas disebutkan Paolus Hadi juga telah diterapkan terhadap pembakar lahan baik yang per orangan maupun korporasi sesuai dengan Pergub No 39 tahun 2019 tentang Pencegahan dan Penanggulangan Karhutla di Kalbar.
“Perlu saya sampaikan kepada anggota DPRD yang terhormat, ada beberapa lahan yang terbakar di areal korporasi itu sudah disegel oleh Kementerian LHK, Gubernur dan saya baru kemarin menyegel kebun korporasi di wilayah kita,” pungkasnya.(dra)
