Pontianak, BerkatnewsTV. Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI, Muhadjir Effendy berharap penting kemampuan guru dan pemimpin sekolah untuk selalu sigap, tangkas dan profesional dalam menghadapi peristiwa besar seperti yang terjadi saat ini.
“Karena itu sudah menjadi agenda semua guru profesional akan selalu siap untuk menghadapi situasi yang emergency seperti saat ini,” katanya di Aula Polresta Pontianak dalam kunjungan kerja dan konferensi pers dalam rangka menjenguk Au siswi SMP pada Kamis (11/4).
Dalam konteks pendidikan menurut Mendikbud sebenarnya usia anak-anak pelajar terutama jenjang SMP dan SMA itu tergolong masa-masa pubertas.
Dan biasanya memang di wilayah umur segitu, ada pihak siswa yang mengalami krisis kepribadian yang kemudian melakukan perilaku-prilaku yang bisa dikategorikan menyimpang.
“Kita hanya bisa untuk melakukan pencegahan semaksimal mungkin, tapi tidak juga bisa memastikan bahwa akan 100 persen kasus seperti ini akan tidak terulang lagi dalam dunia pendidikan,” jelas Muhadjir Effendy.
Akan tetapi supaya hal serupa tak terulang kembali, Mendikbud berharap semua guru untuk semakin profesional dan menggunakan seluruh pengetahuan yang didapat dan menerapkannya dengan baik.
“Kita sebagai seorang guru harus paham masalah siswa-siswi kita, sehingga setiap problem yang siswa-siswi kita hadapi kita bisa pahami. Karena memang profesinya kita membutuhkan itu, permasalahan kan macam-macam kita sudah diajari ilmu kejiwaan, ilmu perkembangan dan ilmu pedagogik,” pungkasnya. (ico)