loading=

Operasi Patuh Kapuas Tilang 1.079 Kendaraan, Naik 80 Persen

Operasi Patuh Kapuas Tilang 1.079 Kendaraan, Naik 80 Persen
Hari ke-8 Operasi Patuh Kapuas 2025 di Kalbar sebanyak 1.079 kendaraan telah ditilang manual. Jumlah ini mengalami lonjakan sebesar 80% dibandingkan periode yang sama tahun 2024. Foto: tmB/berkatnewstv

Pontianak, BerkatnewsTV. Hari ke-8 Operasi Patuh Kapuas 2025 di Kalbar sebanyak 1.079 kendaraan telah ditilang manual. Jumlah ini mengalami lonjakan sebesar 80% dibandingkan periode yang sama tahun 2024.

Sementara itu, jumlah teguran terhadap pelanggaran lalu lintas tercatat 2.048, yang berarti turun 39% dari jumlah teguran pada tahun lalu. Dari sisi kecelakaan lalu lintas, tercatat 10 kasus kecelakaan, menunjukkan penurunan sebesar 9% dari 11 kasus pada periode yang sama tahun sebelumnya. Paling menggembirakan, tidak ada korban meninggal dunia akibat kecelakaan lalu lintas selama operasi berjalan — penurunan 100% dari tahun lalu yang mencatat 7 korban jiwa.

KBO Ditlantas Polda Kalbar, AKBP Slamet Nanang Widodo menerangkan bahwa lonjakan tilang manual mengindikasikan adanya peningkatan intensitas penegakan hukum di lapangan oleh personel gabungan.

Baca Juga:

Hal ini juga menunjukkan bahwa aparat kini lebih aktif dan tegas dalam menindak pelanggaran yang berisiko terhadap keselamatan. Di sisi lain, penurunan jumlah teguran dapat dibaca sebagai sinyal positif — menandakan bahwa pengendara mulai lebih patuh terhadap aturan sebelum pelanggaran terjadi.

“Data ini menggambarkan bahwa langkah-langkah yang kita ambil sudah pada jalur yang tepat. Zero fatality adalah capaian luar biasa dan harus dipertahankan melalui konsistensi pengawasan serta kesadaran masyarakat, yang paling mencolok adalah keberhasilan menekan angka fatalitas kecelakaan lalu lintas menjadi nol. Ini merupakan pencapaian yang sangat signifikan, mencerminkan keberhasilan strategi operasi yang tidak hanya mengedepankan represif, tetapi juga pendekatan edukatif dan preventif” ujarnya, Selasa (22/7).

Kabid Humas Polda Kalbar, Kombes Pol. Bayu Suseno menambahkan bahwa selain penindakan di lapangan, satuan tugas yang tergabung dalam Ops Patuh Kapuas 2025 juga aktif menggelar dialog, tatap muka dengan komunitas motor, hingga talkshow televisi lokal dalam rangka membangun kesadaran kolektif tentang keselamatan berkendara.

“Ini bukti bahwa pendekatan komunikasi publik yang baik mampu mendorong perubahan perilaku masyarakat. Edukasi yang tepat sasaran harus berjalan seiring dengan penegakan hukum,” kata Bayu.(tmB)