Kubu Raya, BerkatnewsTV. Koperasi Produsen Mandiri Sejahtera (KPMS) siapkan lahan seluas 86 haktare di Rasau Jaya untuk mengembangkan tiga komoditi diantaranya jagung, daun katuk atau cangkok manis serta singkong.
Ketua Koperasi PMS Kubu Raya, Masyafa mengatakan pihaknya juga telah menyiapkan perjanjian kerjasama dengan 60 kelompok tani (poktan) untuk memproduksi tiga komoditi tersebut.
Ia menilai Kalbar sangat berpeluang sebagai daerah penyupplay dari ketiga komiditi tersebut.
“Karena peluang di Kalimantan Barat bukan ada, justru besar dan perlu ditingkatkan karena belum dimanfaatkan secara maksimal,” ucapnya usai menyampaikan Rapat Anggota Tahunan (RAT) tahun buku 2024, Rabu (5/3).
Dipilihnya tiga tanaman ini kata Masyafa dalam membudidayakannya tidaklah sulit. Terlebih tanaman singkong yang memiliki nilai ekonomi tinggi. Bahkan singkong jenis tapioka sudah ada pemesan dari negara tetangga yakni Malaysia.
“Kalau jenis tapioka produksinya lebih besar karena terjadi peningkatan konsumtif dikalangan masyarakat. Bahkan sudah ada permintaan dari luar negeri, ubi jenis ini bukan hanya untuk kripik saj. Tetapi di kalangan masyarakat terbatas dapat menjadi bahan menu tambahan,” bebernya.
Baca Juga:
- Gapoktan di Kuala Mandor B Mampu Hasilkan 3,5 Ton Padi per Hektare
- Kreatifitas Babinsa – Poktan Ciptakan Perontok Padi Bermesin Motor
Sementara Kepala Dinas Koperasi, UMP, Perindustrian Kubu Raya, Norasari Arani merasa penyampaian RAT Koperasi ini sudah tepat waktu. Kendatipun masih perancanaan Koperasi ini, telah matang sebagai sektor koperasi produsen.
“Saya terkesan dengan koperasi ini walaupun dalam tahap awal ini masih dalam persiapan, tetapi sudah menyiapkan lahan 86 haktera untuk ketiga komoditi tersebut,” ujarnya.
Ditingkat lokal Norasari menyatakan telah mempersiapkan pangsa pasar. Hal tersebut urainya dengan didukungnya penataan kawasan perdagangan khususnya di pasar-pasar tradisional yang ada di sembilan kecamatan.
“Jadi untuk supplayernya bisa kita ambil dari UMKM yang memerlukan bahan dasar dari tiga komoditi tersebut,” jelasnya. Kepala Dinas Transmigrasi dan Tenaga Kerja Kubu Raya, Wan Iwansyah mengharapkan dengan adanya Koperasi Produsen Mandiri Sejahtera ini dapat menyerap tenaga kerja.
Ia juga optimis jenis koperasi produsen ini akan berkembang di masa yang akan datang, sebab tuturnya produk dari koperasi ini telah siap ditampung dan buyernya pun telah disiapkan.
“Dengan harapan menciptakan lapangan pekerjaan baru dan dapat mengurai angka penggangguran. Dan saya melihat dari struktur koperasi ini hingga mitra koperasi seperti kelompok tani nantinya dapat didaftarkan ke BPJS Ketenagakerjaan. Karena cakupan dari BPJS Ketenagakerjaan di Kubu Raya baru diangka 34 persen sedangkan target nasional 60 persen lebih,” pungkasnya. (dian)
