Sekadau, BerkatnewsTV. Radio Antar Penduduk Indonesia (RAPI) Wilayah 13 Sekadau bekerja sama dengan Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Sekadau melakukan sunatan gratis kepada anak tidak mampu.
Sunatan gratis dilakukan kepada M Hidayat (6) putra dari pasangan Aminin dan Suriani yang berprofesi sebagai buruh sawit warga di Dusun Teribang RT 006 RW 003 Desa Seberang Kapuas Kecamatan Sekadau Hilir, Kamis (28/9) pagi.
Relawan RAPI dan IDI harus menyusuri Sui Kapuas dengan menggunakan motor klotok agar bisa sampai ke rumah pasien.
“Terima kasih atas bantuan dari RAPI dan IDI. Semoga apa yang dikerjakan akan dibalas oleh Yang Maha Kuasa,” kata Aminin.
Ketua RAPI Wilayah 13 Sekadau, Kundori (JZ21LKD) mengatakan, program bantuan sunat kerjasama IDI dilaksanakan sebulan sekali.
“Ini sudah anak ke-9 yang disunat sejak diluncurkan pada awal tahun 2023 lalu,” katanya.
Baca Juga:
- Baznas Bantu Sekeluarga Lumpuh Layu Belasan Tahun
- Peringatan Keras dan Tegas Sutarmidji Soal Manipulasi Data
RAPI selain organisasi komunitas breaker atau penghoby komunikasi radio, RAPI juga mempunyai visi kemanusiaan. Ada 4 Satuan Tugas (Satgas) di RAPI, salah satunya Satgas Bantuan Sosial (Bansos).
“Terimakasih untuk pak dokter dari jajaran IDI yang sudah membuat program melibatkan RAPI, bisa bermanfaat bagi masyarakat yang membutuhkan. Terimakasih juga kepada pada partnership pendukung,”tambahnya.
Sementara itu, Ketua IDI Cabang Sekadau, Abang Anton mengungkapkan, bahwa dokter Indonesia lebih dekat dan lebih peduli dalam upaya promotif dan preventif kesehatan masyakat di Sekadau.
“Bertepatan dengan Maulid Nabi Muhammad SAW kita masih diberi kesempatan untuk berbagi kebaikan,” ucapnya.
IDI Cabang Sekadau bersyukur bisa menjalin kolaborasi dengan RAPI, yang didukung partnership sehingga kegiatan ini bisa terlaksana.
Ini membuktikan bahwa kebaikan dan kepedulian akan tetap ada dalam dunia yang sering membuat semua merasa jauh dari satu sama lain.
“Harapan kami adalah bisa membantu pemerintah dalam membantu masyarakat Kabupaten Sekadau dan menjadi bagian dari solusi untuk masalah kesehatan yang dialami masyarakat,” harap Anton.(tmB)