Kayong Utara, BerkatnewsTV. Puluhan siswa siswi SMP Islam Terpadu (SMPIT) Baitul Quran angkatan pertama telah selesai diwisuda.
Wakil Bupati Kayong Utara Effendi Ahmad mengatakan anak-anak yang telah dititipkan di Tahfidz Baitul Quran adalah investasi bagi orangtua di akhirat.
“Banggalah sebagai orangtua yang telah menitipkan anak-anaknya ke pondok pesantren sehingga bisa menanamkan rasa keagamaan pada semua segi kehidupan serta berguna bagi agama, masyarakat, dan negara,” kata Effendi disela pelepasan, Senin (20/6).
Maka Effendi berharap agar para siswa-siswi yang telah lulus di SMPIT Baitul Quran tetap bisa melanjutkan ke jenjang pendidikan berikutnya di pondok pesantren.
Baca Juga:
- E-Ling Mempermudah Penyusunan Perda
- 49 Orang Mendapat Beasiswa di Universitas OSO. Citra: Jangan Sia-siakan
“Inikan baru tiga tahun di pondok pesantren dan capaian tertinggi siswa-siswi bisa menghafal 15 juz, saya mengharapkan agar anak-anak ini bisa menghafal 30 juz maka harus nyambung ke jenjang pendidikan yang serupa,” harapnya.
Selain itu, program pemerintah daerah di bidang keagamaan akan mendorong berdirinya SMAIT di Kayong Utara.
“Kita akan mendorong berdirinya SMAIT yang belum tersedia saat ini, itu target beberapa tahun kedepan dibawah Yayasan Oesman Al-Khair Kayong Utara,” pungkasnya.(pro/tmB)














